Medan, StartNews – Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 1 Debarkasi Medan asal Kota Padangsidimpuan tiba di Tanah Air. Para jamaah diangkut pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 3401 dan tiba di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang pada Kamis (12/6/2025) pukul 18.00 WIB.
Kloter 1 Debarkasi Medan berjumlah 359 orang. Pada Kloter ini, satu jamaah haji wafat atas nama Damri Mgr Somalap Binti Mangaraja Somalap (64 tahun) No Manifest 096, wafat tanggal 3 Juni 2025 di Makkah.
Setelah mendarat, jamaah haji dibawa menggunakan bus ke Asrama Haji Medan. Kemudian dilaksanakan acara pelepasan jamaah haji pulang ke daerah masing-masing. Selanjutnya dilakukan penyerahan paspor, penyerahan air zam zam kepada jamaah haji, dan penjelasan dari bidang kesehatan terkait masa berlaku kartu kesehatan.
Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Muhammad Armand Effendy Pohan mengucapkan selamat datang dan selamat kembali ke Tanah Air kepada jamaah haji asal Kota Padangsidimpuan serta bersyukur jamaah tiba dalam keadaan sehat walafiat.
“Alhamdulillah semua jamaah kembali dalam keadaan sehat, 10 jam kedepan bapak dan ibu akan berkumpul kembali bersama keluarga yang telah lama dirindukan,” ungkapnya.
Effendy Pohan menyampaikan, selama kurang lebih 41 hari para jamaah telah melaksanakan rangkaian ibadah haji. “Semoga segala amal ibadah yang dilaksanakan di Tanah Suci tetap dipertahankan sekembalinya di tempat tinggal masing-masing,” katanya.
Dia juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada panitia penyelenggara ibadah haji Embarkasi Medan yang telah melayani jamaah haji dengan Ikhlas dan setulus hati.
Sementara Ketua PPIH Debarkasi Medan Ahmad Qosbi mengucapkan ahlan wa sahlan kepada jamaah haji Kloter 1. “Kami menyambut bapak dan ibu dengan hati yang tulus dan gembira serta bersyukur seluruh jamaah tiba di Tanah Air dalam keadaan sehat,” ucapnya.
“Selama saya 15 tahun bertugas melayani jamaah haji, ini merupakan kloter pertama yang tiba tepat waktu dan saya menyampaikan apresiasi kepada Garuda Indonesia,” ungkapnya.
“41 hari yang lalu kami melepas bapak dan ibu ke Tanah Suci dengan tangis haru. Hari ini kami menerima bapak dan ibu dengan penuh bahagia. Semoga seluruh jamaah haji memperoleh predikat haji mabrur,” imbuhnya.
Atas nama panitia, Qosbi mengucapkan permohonan maaf kepada jamaah haji jika selama pelayanan keberangkatan dan pemulangan ada kesalahan dan kekhilafan.
Reporter: Rls