Panyabungan, StartNews – Sejumlah halte dan dinding bangunan di berbagai titik di Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), menjadi sasaran aksi corat-coret tuntutan agar PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) ditutup. Coretan berupa tulisan ini, di antaranya “Tutup SMGP, Tangkap Riza Pasiki dan Aditiya”.
Coretan-coretan itu nampaknya menggunakan cat jenis pilok dan mulai marak terlihat sejak Kamis (14/4/2022). Dari pantauan, lokasi titik halte jalan raya yang dicoret mulai dari halte di titik Desa Gunungtua, halte yang berada di kawasan Kelurahan Dalanlidang, dan halte di titik Desa Parbangunan.
Sementara dinding bangunan yang dicoret berada di kawasan Sabapadang, Desa Pidoli Lombang, dan satu bangunan di Kelurahan Pidoli Dolok, tepatnya di persimpangan jalan ke arah Lintas Timur.
Belum diketahui siapa yang melakukan aksi vandalisme tersebut. Sejumlah warga yang ditemui saat berada di halte di depan kantor Satpol PP Madina dan pintu masuk komplek perkantoran Payaloting, mengaku baru melihat coretan tersebut pada Kamis siang.
“Baru lihat ini, Bang, kalau enggak salah kemarin itu enggak ada,” kata warga yang enggan untuk dituliskan namanya.
Reporter: Sir