Jakarta, StartNews – Inilah Mulia Panusunan Nasution dengan segala perjuangannya. Sosok yang tenang, kharismatik, dan santun. Seorang birokrat yang berperan penting dalam reformasi keuangan Indonesia. Mulia menutup masa bakti sebagai pegawai negeri pada 2011, dengan pencapaian paling tinggi yang mungkin diraih oleh seorang abdi negara, yakni Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan.
Kisah Mulia merupakan kisah perjuangan, karena ia telah mengajak kita untuk menemukan semangat dan tujuan. Dia memulai karier dari bawah. Laju cita-citanya tak mulus.
BACA JUGA:
Selepas SMA, dia tak bisa langsung kuliah. Keluarganya kehabisan modal. Mulia harus merantau ke kota tetangga hanya untuk menyambung semangat mudanya. Mulia akhirnya nekad mendaftar sekolah kedinasan Departemen Keuangan, keputusan yang membuat dirinya sampai ke Prancis, belajar bagaimana negara itu mengelola keuangan negara.
Pengalaman ini menjadi kunci ketika Mulia memimpin tim penyusun Undang-Undang tentang Keuangan Negara, undang-undang yang mengubah total tata cara pengelolaan negara kita, dari otoriter ke demokratis.
Buku bertajuk Pengawal Reformasi Keuangan Negara ini adalah biografi yang ditulis para wartawan. Ditulis dengan gaya jurnalistik, buku ini seperti menuturkan ulang kisah hidup Mulia Panusunan Nasution, dari seorang remaja rock and roll sampai jadi seorang pemimpin, yang di masa tuanya memilih mengelola kebun kopi dan koperasi di kampung halamannya agar dirinya tetap terpaut dengan kampung yang telah dia tinggalkan sejak puluhan tahun lalu.
Bagaimana kisahnya, dapatkan buku versi digitalnya di link ini:
Reporter: Rls
