Panyabungan, StartNews – Dinas Perdagangan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut merealisasikan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Retribusi Pelayanan Pasar dan Kios melampaui target. Capaian PAD ini tidak lepas dari kontribusi Pasar Baru Panyabungan.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Madina mencatat rekor perolehan PAD oleh Dinas Perdagangan Madina mencapai 116,47 persen dari target yang ditetapkan untuk tahun 2024.
“Itu meningkat signifikan dari raihan tahun 2023,” kata Kepala Bapenda Madina Ahmad Yasir Lubis, Selasa (7/1/2025).
Untuk tahun anggaran 2024, Dinas Perdagangan Madina merealisasikan PAD dari sektor Retribusi Pelayanan Pasar dan Kios sebesar Rp1.103.084.700 dari target Rp947.100.000 atau 116,47 persen.
Capaian Dinas Perdagangan ini tergolong signifikan, karena beban target PAD tahun 2024 sebesar Rp947.100.000 itu berada di atas beban target tahun 2023 yang sebesar Rp861.000.000, yang terrealisasi Rp241.420.500.
Lantas, bagaimana gambaran kebijakan yang diterapkan Dinas Perdagangan Madina sehingga berhasil meraih PAD 116,47 persen?
Kepala Dinas Perdagangan Madina Parlin Lubis menyatakan capaian PAD yang diperoleh Dinas Perdagangan tidak lepas dari kontribusi Pasar Baru Panyabungan.
Kebijakan yang diterapkan pada Pasar Baru adalah retribusi pelayanan pasar dibayar sekaligus untuk hitungan satu tahun.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pedagang yang taat terhadap kebijakan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal,” ucap Parlin.
Di sisi lain, Parlin menyatakan pada tahun 2025 ini Dinas Perdagangan juga merilis kebijakan baru dimana seluruh Pasar Kelas III akan dikendalikan oleh kepala yang berstatus sebagai staf Dinas Perdagangan. Kebijakan itu tertuang dalam surat Dinas Perdagangan Madina Nomor 510/014/Disdag/2025 perihal Restrukturisasi Pengelola Pasar.
“Kami optimis untuk tahun 2025 capaian retribusi pelayanan pasar akan kembali signifikan karena kami lebih mudah mengontrol dan rentang kendali antara Dinas Perdagangan dengan kepala pasar semakin dekat, sehingga memudahkan kami untuk berkoordinasi,” imbuh Parlin.
Parlin juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution dan Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution yang telah mendukung kebijakan Dinas Perdagangan. “Tanpa dukungan pimpinan, tentu hal ini tidak akan tercapai,” katanya.
Reporter: Rls