Panyabungan, StartNews – Mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Mandailing Natal (Madina) menggelar seminar di Aula STAIN Madina, Sabtu (19/10/2024). Seminar ini sebagai upaya penguatan peran mahasiswa dalam memajukan ekonomi pada era moderen.
Seminar ini menampilkan pemateri Rizki Mulia Lubis, pengiat ekonomi syariah yang juga dosen. Dalam paparannya, Rizki menekankan ekonomi syariah bisa menjadi sarana untuk mencapai perubahan peradaban.
“Jika ekonomi konvensional dapat mengubah suatu negara, maka ekonomi syariah dapat mengubah suatu peradaban,” katanya.
Sementara Ketua Umum HMPS HES Tantowi Yahya Nasution menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua STAIN Madina Prof. Dr. Sumper Mulia Harahap, M.Ag, Ketua Prodi HES Asrul Hamid, dan Sekretaris Prodi HES Resi Atna Sari Siregar.
“Mereka telah membimbing dan mengarahkan kami dalam kepengurusan HMPS ini agar program-program sukses,” katanya.
Dia juga berterimakasih kepada rekan-rekannya yang telah mengorbankan tenaga, waktu, dan pikiran demi berproses dalam kepengurusan, sehingga tujuan-tujuan HMPS HES tercapai, yaitu HMPS HES Maju Menuju IAIN .
Untuk diketahui, pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia menunjukkan tren positif. Hal ini ditandai dengan tumbunya aset industri keuangan syariah. Bahkan, pada 2022 pertumbuhannya mencapai 15,87 persen.
Tak hanya aset industri, pertumbuhan ekonomi syariah juga ada pada angka yang menggembirakan. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi syariah mencapai 4,7% sampai 5,5% pada tahun 2024.
Acara ini dihadiri para mahasiswa-mahasiswi Prodi HES.
Reporter: Rls