Padangsidimpuan, StartNews Dalam waktu sebulan lebih, Polres Padangsidimpuan mengungkap 15 kasus narkotika dengan 17 orang tersangka. Barang bukti yang diamankan berupa sabu-sabu 56,29 gram dan ganja 3.817,77 gram atau 3,8 kilogram.
“Dari 17 tersangka ini, empat orang merupakan residivis atau mantan terpidana narkotika. Kemudian satu dari tersangka adalah perempuan,” kata Kapolres Padangsidimpuan AKBP Wira Prayatna dalam konferensi pers pada Selasa (11/2/2025).
Didampingi Kasat Resnarkoba AKP Gunawan Efendi dan Kasi Humas AKP Kenborn Sinaga, Kqpolres menjelaskan umumnya narkotika itu dibeli para tersangka dari luar daerah.
Saat ditangkap, para tersangka ada yang berperan sebagai pembeli, kurir, perantara dan bandar kecil. Motif mereka melakukan tindak pidana narkotika ini rata-rata karena faktor ekonomi.
• “Para tersangka ini dikenakan pasal yang bervariasi sesuai peran masing-masing. Ada yang Pasal 111, 112 dan 114 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” jelas AKBP Wira Prayatna.
Ditanya kenapa wilayah hukum Polres Padangsidimpuan terkesan marak peredaran narkotika, Kapolres menyebut salah satu faktornya daalah kondisi geografis. Sebab, kota ini jalur perlintasan Pulau Sumatera dan titik sentral wilayah Tapanuli bagian selatan.
“Pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkotika ini adalah komitmen kita, terutama dalam mendukung Asta Cita Presiden dan instruksi Kapolri. Kita berantas narkotika tanpa pandang bulu,” jelas AKBP Wira.
Demi suksesnya pemberantasan narkotika, Kapolres berharap bantuan masyarakat. Apabila mengetahui adanya aktivitas peredaran dan penyalahgunaan narkotika, harap segera beritahukan ke Polres.
“Mohon bantuan masyarakat, jika mengetahui peredaran narkotika, tolong informasikan ke kami, boleh lewat Babinkamtibmas. Kepada unsur pemerintahan dan tokoh masyarakat, kami minta aktifkan kembali Pos Keamanan Lingkungan atau Poskamling,” ujarnya.
Kapolres menegaskan, bagi siapapun yang terlibat narkotika, pelakunya akan ditindak tegas dan terukur. Pemberantasan narkotika ini akan melibatkan seluruh stakeholder di Kota Padangsidimpuan.
Reporter: Lily Lubis
Discussion about this post