Panyabungan, StartNews – Arsidin Batubara mengapresiasi kerisauan masyarakat yang diejawantahkan lewat keberhasilan mendorong Ivan Iskandar Batubara untuk ambil bagian dalam perhelatan Pilkada Mandailing Natal (Madina) tahun 2024.
“Langkah masyarakat yang risau melihat kondisi kabupaten ini berhasil mendorong Pak Ivan ‘mewakafkan’ momen terbaik hidupnya untuk Madina patut diapresiasi,” kata Arsidin Batubara, Kamis (16/5/2024).
Kerisauan itu, kata Arsidin, telah melahirkan ide brilian yang diwujudkan dalam slogan Patujoloon Mandailing Natal. “Program ini sebuah ide brilian dan gagasan besar yang hanya lahir dari orang besar pula,” tambahnya.
Anggota DPRD Madina tiga periode ini mengatakan Patujoloon Mandailing Natal kental dengan rasa kebatinan yang kuat dalam melihat masalah daerah ini secara komprehensif.
“Di balik ini tersirat bahwa ada sekelompok orang dengan ide besar yang telah lepas dari sekat egoisme. Keunggulan partisipatoris menjadi nilai yang tampak dari program ini,” tuturnya.
Putra Muara Batanggadis ini menilai ide dan program tersebut sebagai solusi yang layak dijadikan pilihan atas kondisi yang dihadapi Madina saat ini.
“Mudah-mudahan ide ini menjadi jalan yang Allah ilhamkan bagi seluruh masyarakat Mandailing Natal sebagai solusi atas kondisi saat ini,” harapnya.
Meskipun program tersebut belum dipublikasikan secara detail, Arsidin menilai akan ada masanya masyarakat melihat dan mendengar secara langsung dari Ivan maupun tim pengusung.
“Meski demikian, munculnya ide tersebut telah menunjukkan bahwa ada kerisauan dari pemilik gagasan itu melihat keadaan Bumi Gordang Sambilan saat ini,” tegasnya.
Arsidin menerangkan, kerisauan itu telah sama-sama dirasakan oleh masyarakat maupun Ivan sendiri sebagai penggagas Patujoloon Mandailing Natal. Hal ini dibuktikan dengan ramainya perbincangan mengenai slogan tersebut.
“Karena slogan itu erat kaitannya dengan rasa. Makanya, Patujoloon Mandailing Natal mendapat perhatian dari masyarakat dan tertarik membicarakannya,” lanjut Arsidin.
Alasan lain yang membuat Patujoloon Mandailing Natal sebagai ide brilian, jelas Arsidin, terletak pada kalimat berikutnya, yakni standar baru kemajuan daerah. Sebagai seorang akademisi, dia melihat kalimat itu sebagai representasi keberanian menempatkan sebuah tolok ukur baru.
“Maka, saya menyimpulkan slogan itu bukan sebatas kalimat biasa, melainkan sebuah ide yang berani dan luar biasa. Tentu, ide besar seperti ini hanya lahir dari pemikiran orang-orang luar biasa pula,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Ivan Iskandar Batubara merupakan salah satu calon bupati yang ambil bagian dalam kontestasi Pilkada Madina 2024. Ivan telah menyerahkan formulir pendaftaran ke partai-partai yang potensial memberikan dukungan.
Reporter: Sir