• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Rabu, 14 Mei 2025
  • Login
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Start News
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil

Akibat Pengerukan Tanah, Tukad Pakerisan Tak Sebening Dulu

BALI

Redaksi Penulis: Redaksi
Senin, 10 April 2023
pada Newsline
0
Akibat Pengerukan Tanah, Tukad Pakerisan Tak Sebening Dulu
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

Gianyar, StartNews – Kondisi Tukad (sungai) Pakerisan sudah tak seindah dulu. Sungai yang bersumber dari sebelas mata air ini kini sudah tercemar, khususnya di Desa Kramas, Kecamatan Blahbatu, Kabupaten Gianyar, Bali.

Tukad sepanjang kurang lebih 3 kilometer ini bersumber dari 11 mata air, yakni Tebe Lesung, Mumbul, Pakerisan, Ancak, Suryanadi, Sumadi, Nagakunci, Abasan, Magelung, Selukat, Sudemale, hingga bermuara di Pantai Keramas.

Bedasarkan pantauan, sungai ini airnya sudah keruh diduga akibat pengerukan tanah di senpanjang daerah aliran sungai (DAS) Pakerisan. Aktivitas pengerukan yang tergolong tambang galian C ini sudah berlangsung hampir dua tahun terakhir. Aktivitas pengerukan tanah ini terlihat mulai dari mata air Nagakunci sampai mata air Sumadi.

Menurut Ketut Purnama, warga Desa Keramas, ada oknum pengusaha yang berbisnis dengan membeli tanah warga di DAS Pakerisan untuk dikeruk. Tanah hasil kerukan itu kemudian dijual untuk menimbun tanah di tempat lain.

Meskipun tanah yang dikeruk milik pribadi warga, tetapi aktivitas pengerukan tersebut merusak lingkungan. Tukad Pakerisan yang membelah Desa Keramas sebagai sumber irigasi jadi keruh airnya.

“Tukad yang berfungsi sebagai irigasi dan keseimbangan alam jadi rusak,” katanya, Senin (10/4/2023).

Sebelum ada aktivitas pengerukan itu, Tukad Pakerisan airnya bening. Beragam binatang yang hidup di air tawar itu seperti ikan dan udang masih terlihat jelas dari atas permukaan air.

ADVERTISEMENT

Namun, akibat pengerukan itu, air sungai jadi keruh. Dasar sungai yang sebelumnya berpasir dan bebatuan, kini menjadi endapan lumpur. Sehingga, tak terlihat lagi adanya ikan dan udang dari atas permukaan air.

Bahkan, lahan yang selama ini rimbun ditumbuhi pepohonan dan bermanfaat untuk menyerap air hujan, kini sudah tidak berfungsi lagi. Akibatnya, hujan deras sebentar saja sudah dapat menyebabkan banjir.

Menurut Ketut, banyak warga yang keberatan terhadap aktivitas pengerukan tanah itu. Namun sayang, belum ada warga yang secara resmi melaporkannya kepada pihak berwajib.

“Warga enggan melapor, karena kondisi sulit selama ini membuat warga sibuk mengurus kebutuhan hidup sehari-hari,” ujarnya.

Seperti diketahui, Tukad Pakerisan memainkan peran penting dalam mengairi sawah dan kebun di sekitar wilayah Desa Keramas.

Di Desa Keramas, Tukad Pakerisan memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat penting. Konon, pada abad ke-11, sebuah kerajaan kecil bernama Kerajaan Warmadewa pernah berdiri di daerah ini. Kerajaan Warmadewa merupakan salah satu kerajaan dari masa Hindu-Buddha di Bali yang cukup besar.

Tukad Pakerisan dianggap sebagai sumber kekuatan kerajaan tersebut. Oleh karena itu, sungai ini dianggap suci dan dijadikan tempat upacara keagamaan.

Selain nilai sejarah dan budayanya, Tukad Pakerisan juga memiliki keindahan alam yang menakjubkan. Airnya jernih dan bersih. Lingkungan sekitarnya juga asri dan alami.

Namun, kondisi itu kini sudah berubah. Kini Tukad Pakerisan sudah tak sebening dulu lagi.

Reporter: TIM

Tags: BaliBlahbatuDesa KeramasGianyarPengerukan TanahTukad Pakerisan
Redaksi

Redaksi

Selanjutnya
Kapolres Madina Perintahkan Anggotanya Tindak Tegas Pelaku Kejahatan

Kapolres Madina Perintahkan Anggotanya Tindak Tegas Pelaku Kejahatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Soal Pembangunan Infrastruktur di Sumut, Edy Rahmayadi Curhat ke Komisi V DPR

Soal Pembangunan Infrastruktur di Sumut, Edy Rahmayadi Curhat ke Komisi V DPR

3 tahun lalu
KPU Sumut Tetapkan DPT 10.853.940 pada Pemilu 2024

KPU Sumut Tetapkan DPT 10.853.940 pada Pemilu 2024

2 tahun lalu

Popular News

  • Delapan Bulan Jadi Buron, Pencuri Ini Ditangkap Polisi di Desa Manunggang Julu

    Delapan Bulan Jadi Buron, Pencuri Ini Ditangkap Polisi di Desa Manunggang Julu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemuda Ini Cabuli Anak Tetangganya Saat Beli Voucher Internet

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polres Tapsel Amankan Pengedar Ganja yang Disuplai dari Madina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sidimpuan Dihebohkan Kabar Hubungan Sejenis di Masjid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Simpan 5 Bal Ganja, Warga Mompang Jae Ini Ditangkap Polisi di Aek Libung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Follow Official WhatsApp Channel StArtNews.co.id untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan klik tautan ini:  https://whatsapp.com/channel/0029VaSjNUHGOj9lK6bu4n3J Follow Official WhatsApp Channel StArtNews.co.id untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan klik tautan ini:  https://whatsapp.com/channel/0029VaSjNUHGOj9lK6bu4n3J Follow Official WhatsApp Channel StArtNews.co.id untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan klik tautan ini:  https://whatsapp.com/channel/0029VaSjNUHGOj9lK6bu4n3J
Facebook Twitter Youtube Instagram

Tip & Info

Kesehatan

Melakukan 12 Hal Ini Bikin Tubuh Tetap Bugar Selama Ramadan

Selasa, 5 Maret 2024
Madina

Ini Kiat Hadapi Bencana Alam Saat Musim Hujan ala Kapolres Madina

Sabtu, 18 Desember 2021
Tips & Info

Berapa Banyak Air yang Harus Kita Minum Setiap Hari?

Jumat, 26 November 2021

Komunitas

Komunitas

Komunitas Comeben Syurga Kasih Hadiah Laptop dan Santuni Anak Yatim

Minggu, 30 Maret 2025
Komunitas

Pasmada Sumut Konsolidasi dan Susun Pengurus Masa Bakti 2025-2028

Senin, 3 Maret 2025
Komunitas

Hasil Musda di Medan, Khoiruddin Rangkuti Pimpin Pasmada Sumut

Senin, 10 Maret 2025

Inspirasi Anda

Inspirasi Anda

Penjual Barang-barang Bekas Ini Naik Haji Bersama Istrinya

Kamis, 30 Mei 2024
Inspirasi Anda

Jumirin dan Istrinya Berangkat Haji dari Hasil Jualan Tape Keliling

Selasa, 28 Mei 2024
Inspirasi Anda

Pak Ucok Berangkat Haji dari Hasil Jualan Sayur Keliling

Selasa, 21 Mei 2024

© 2021 Start News - All Right Reserved

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM

© 2021 Start News - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Copyright Start News Group