Panyabungan, StartNews – Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melalui anggaran APBD sumber Dana Alokasi Khusus (DAK) membangun ribuan titik sarana sanitasi serta jaringan perpipaan sambungan rumah (SR) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) pada 2024.
Data yang dihimpun dari Dinas PUPR Madina, sarana sanitasi berupa gedung sedang dibangun bagi 1.020 keluarga yang tersebar di 20 desa dan kelurahan di Madina. Sementara SR SPAM berjumlah 1.076 titik di lima desa, tetapi pemanfaatannya untuk tujuh desa.
Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) meninjau progres pembangunan sanitasi dan SR SPAM.
Atika mengunjungi bangunan sanitasi di Desa Panyabungan Jae dan Desa Panyabungan Julu, Kecamatan Panyabungan, serta Desa Mompang Julu, Kecamatan Panyabungan Utara.
Suasana kunjungan orang nomor dua di jajaran Pemkab Madina ini penuh rasa kekeluargaan. Warga mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemkab Madina.
Atika menjelaskan dana pembangunan sarana sanitasi dan SR SPAM itu bersumber dari APBD Madina melalui DAK 2024.
Dia mengatakan pembangunan sarana sanitasi dan SR SPAM itu bagian dari upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
“Air bersih juga bersinggungan dengan stunting dan percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim Ini bagian dari kerja keras Pemkab Madina dalam melayani masyarakat,” kata Atika.
Sementara Kepala Dinas PUPR Madina Elpiyanti Harahap menyebut 50 titik sarana sanitasi diberikan untuk satu desa. Total penerima sarana sanitasi sebanyak 20 desa dan kelurahan.
Sedangkan pengerjaan ditargetkan rampung pada Desember 2024.
Reporter: Rls