Panyabungan, StartNews – Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Jhon Amriadi mengatakan hingga saat ini belum ada pembagian kios dan los yang baru dibangun di Pasarbaru Kecamatan Panyabungan.
Itu sebabnya, Jhon secara tegas membantah isu yang menyatakan kios dan los di Pasarbaru telah ada yang dibagikan kepada pedagang.
“Belum ada satu orang pun yang memiliki kios atau los di Pasarbaru,” kata Jhon Amriadi seperti disiarkan chanel youtube Mandailing TV pada Selasa (10/5/2022) dan dikutip StartNews pada Rabu (11/5/2022).
Dalam wawancara dengan awak Mandailing TV, Jhon menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina akan menerbitkan peraturan bupati (Perbup) yang mengatur mekanisme pembagian kios dan los di Pasarbaru Panyabungan.
“Dalam hal pembagian kios dan los di Pasarbaru, akan dibuat peraturan bupati atau Perbup. Dalam Perbup ini nantinya akan disusun bagaimana kriteria pedagang yang berhak mendapatkan kios dan los di Pasarbaru. Jadi, sampai saat ini belum ada satu tempat (kios dan los) pun yang dimiliki oleh pedagang,” ungkap Jhon.

Jhon meminta masyarakat, khususnya para pedagang, tidak terpengaruh dengan isu-isu yang tidak benar terkait pembagian kios dan los di Pasarbaru Panyabungan. Jika ingin mengetahui informasi terkait pembagian kios dan los tersebut, Jhon mempersilakan masyarakat menanyakan langsung ke pihak Dinas Perdagangan Madina.
“Apabila ada hal-hal yang meragukan, silakan datang ke Dinas Perdagangan. Tanyakan langsung kepada kami, sehingga tidak terpengaruh dengan informasi-informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” tegas Jhon.
Jhon juga menegaskan tidak ada titipan-titipan dari orang atau kelompok tertentu untuk mendapatkan kios dan los di Pasarbaru Panyabungan.
Meski demikian, Jhon menjelaskan, pedagang yang dulunya sudah memiliki kios dan sudah lunas akan diprioritaskan mendapatkan kios dan los di Pasarbaru Panyabungan. “Namun, bagaimana detailnya akan diatur dalam Perbup nanti,” katanya.
Jhon mengungkapkan, ada sebanyak 507 unit kios dan 304 unit los yang dibangun di Pasarbaru Panyabungan. Pihaknya berharap Pasarbaru dapat segera difungsikan. “Harapan kami di akhir tahun ini sudah dapat difungsikan,” ungkapnya.
Secara fisik, menurut Jhon, bangunan Pasarbaru sudah selesai. Namun, kata dia, sarana dan prasarana pendukung lainnya seperti lanskap yang di dalamnya ada taman, drainase, dan jalan belum selesai dibangun.
“Untuk pembangunan lanskape ini dananya sudah ditampung pada anggaran Dinas PUPR Madina tahun 2022,” tutur Jhon Amriadi.
Reporter:Sir