• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Jumat, November 14, 2025
  • Login
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Golkar Madina Desak Pemerintah Mitigasi Dampak Lumpur Panas di Roburan Dolok

by Redaksi
Kamis, 1 Mei 2025
0 0
0
Golkar Madina Desak Pemerintah Mitigasi Dampak Lumpur Panas di Roburan Dolok

Panyabungan, StartNews Sejumlah pengurus Partai Golkar Mandailing Natal (Madina) mendesak pemerintah segera melakukan mitigasi, pendampingan, dan edukasi dini kepada masyarakat guna mengantisipasi dampak negatif fenomena semburan lumpur panas di Desa Roburan Dolok, Kecamatan Panyabungan Selatan, Madina.

Pengurus Partai Golkar Madina menyampaikan desakan itu usai meninjau langsung lokasi titik-titik semburan lumpur panas yang makin luas di Desa Roburan Dolok, Kecamatan Panyabungan Selatan pada Kamis (1/5/2025).

Para pengurus yang mengecek langsung ke lokasi semburan lumpur panas, di antaranya Wakil Ketua Bidang Ekonomi, Koperasi, dan UMKM DPD Partai Golkar Madina yang juga Wakil Ketua DPRD Madina Indah Annisa, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Madina Zubaidah Nasution, Ketua Bidang Hukum dan HAM Bajora, Wakil Sekretaris Salman, dan beberapa kader Golkar lainnya. Mereka juga didampingi kepala desa setempat, personil Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan sejumlah warga.

Indah Annisa mengatakan peninjauan ke lokasi fenomena alam itu atas arahan Ketua DPD Partai Golkar Madina Aswin Parinduri dan Sekjen Arsidin. Tujuannya, untuk melihat langsung dampak semburan lumpur panas itu terhadap masyarakat sekitar dan lingkungan.

Di lokasi, para pengurus Partai Golkar Madina menyerap informasi dari warga yang terdampak semburan lumpur panas. Satu di antaranya, Khairul Amri, yang kebunnya terdampak cukup parah semburan lumpur panas.

Menurut Indah Annisa, warga makin cemas menyikapi fenomena alam itu. Selain merusak tanaman di kebun warga, semburan lumpur panas itu juga dikhawatirkan mengganggu kesehatan dan mengancam keselamatan warga.

Warga takut jika sewaktu-waktu titik semburan lumpur panas muncul di kolong rumah mereka yang rata-rata rumah panggung, kata Indah Annisa.

Hal senada disampaikan Zubaidah Nasution. Menurut dia, pemerintah harus peka merespon kecemasan warga Desa Roburan Dolok, mengingat fenomena semburan lumpur panas itu membahayakan kesehatan dan keselamatan jiwa warga yang bermukim di sekitarnya.

Kami berharap pemerintah melakukan mitigasi, pendampingan, dan edukasi dini agar masyarakat bersiap mengantisipasi jika sewaktu-waktu situasinya memburuk, kata Zubaidah.

Zubaidah mencontohkan, BPBD Madina bekerja sama dengan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa secara berkala memantau situasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat guna mengantisipasi jika sewaktu-waktu fenomena lumpur panas itu makin memburuk dan menjadi bencana yang mengancam keselamatan jiwa masyarakat.

Pemerintah pasti lebih tahu langkah apa yang harus dilakukan. Yang lebih penting, keselamatan masyarakat harus terlindungi. Mari kita doakan fenomena alam ini tidak sampai menimbulkan bencana yang menelan korban jiwa dan materil, tegas Zubaidah.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Madina H. Saipullah Nasution menyebut tim dari Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE)Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan meninjau lokasi semburan lumpur panas tersebut guna meneliti penyebab fenomena alam ini.

Saat meninjau lokasi tersebut, Saipulah membenarkan adanya sumur-sumur kecil yang mengeluarkan air panas dan berasap.

Berdasarkan informasi masyarakat sekitar, kata Saipullah, semburan lumpur panas itu sebenarnya sudah lama ada. Bahkan tadi saya sempat berbincang dengan salah satu pemilik lahan yang berbatasan dengan Well Pad E,dia bilang di akhir 2017 sudah muncul asap maupun air kecil-kecil, katanya.

Berdasarkan informasi itu, Saipullah berdiskusi dengan Kepala Teknik Panas Bumi PT SMGP Ali Sahid bahwa memang terdapat jalur yang kapan saja bisa timbul dan memunculkan lubang-lubang yang mengeluarkan air disertai asap.

Meski demikian, Saipullah mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati, khususnya saat berada di sekitar titik air panas yang menjadi pusat semburan.

“Tetap harus berhati-hati kalau menggunakan ataupun mendekati titik-titik air yang mengeluarkan panas,” kata Saipullah.

Reporter: Sir

Tags: Golkar MadinaLumpur PanasMitigasiRoburan Dolok
ShareTweet
Next Post
Pimpin Upacara Hardiknas, Bupati Madina Tegaskan Tak Ada Diskriminasi dalam Pendidikan

Pimpin Upacara Hardiknas, Bupati Madina Tegaskan Tak Ada Diskriminasi dalam Pendidikan

Discussion about this post

Recommended

Polisi Tangkap Pencuri Kotak Infaq Masjid Raya Maulana Kelurahan Silandit

Polisi Tangkap Pencuri Kotak Infaq Masjid Raya Maulana Kelurahan Silandit

5 bulan ago
Pemprov Sumut Ajak Kejaksaan Tagih Pajak

Pemprov Sumut Ajak Kejaksaan Tagih Pajak

2 tahun ago

Popular News

  • Diduga Terkait Riksus, Inspektur Rahmat Daulay Disomasi Bawahannya

    Dicopot dari Jabatan Inspektur, Rahmad Daulay Jadi Staf di Disnaker Madina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Madina Kesal Gegara Kadis Perikanan Membangkang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 23 Guru SMKS Mitra Mandiri Panyabungan Tak Gajian 5 Bulan Gegara Pewaris Yayasan Konflik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lagi, Polisi Tangkap Pengedar Ganja di Kelurahan Wek II

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Persekongkolan Jahat dalam Proyek Pengembangan Puskesmas Sibanggor Jae

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Contact
  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

© 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Copyright Start News Group
No Result
View All Result
  • Home
  • Madina
  • Sumut
  • Newsline
  • Nasional
  • Newsline
  • Kabar Desa
  • Opini
  • Figur
  • Komunitas

© 2025