Padangsidimpuan, StartNews – Pemerintah Kota Padangsidimpuan bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Sibolga menggelar Gerakan Pangan Murah di Pelataran Alaman Bolak Kota Padangsidimpuan, Rabu (27/12/2023). Kegiatan ini bertujuan menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2024.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan Charunnisa Daulay menyatakan gerakan pangan murah itu juga bertujuan mencegah kenaikan inflasi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru di Kota Padangsidimpuan.
Menurut dia, inflasi di Kota Padangsidimpuan pada November 2023 mencapai 3.39 persen, melebihi inflasi gabungan 5 kota IHK Sumut sebesar 3.20 persen, dan inflasi nasional sebesar 2.86 persen seperti yang tercatat dalam data statistik.
Sementara Pj. Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe menjelaskan, gerakan pangan murah itu dilakukan agar masyarakat memiliki akses yang lebih luas terhadap ketersediaan dan stabilisasi bahan pangan menjelang pergantian tahun.
Terkait inflasi, Letnan Dalimunthe mengatakan pemerintah selalu memantau pergerakan harga-harga setiap hari Jumat di pasar-pasar di Kota Padangsidimpuan.
Dia berpesan kepada Dinas Ketahanan Pangan agar terus berkoordinasi guna menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kota Padangsidimpuan selama Natal dan Tahun Baru.
“Melalui gerakan pangan murah ini, kita dapat menjaga stabilitas pasokan harga pangan pokok di tingkat produsen dan konsumen, mengendalikan inflasi, dan memberikan akses pangan bagi masyarakat. Tujuannya, meningkatkan daya beli masyarakat untuk ketersediaan pangan,” tuturnya.
Letnan berharap Dinas Ketahanan Pangan terus berkoordinasi dan memantau pasokan serta harga bahan pangan di Kota Padangsidimpuan selama Natal dan Tahun Baru agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.
Dia juga berharap gerakan pangan murah menjadi langkah konkret dalam menjaga kesejahteraan masyarakat Kota Padangsidimpuan di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi.
Reporter: Sir