Tapsel, StartNews – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Gus Irawan Pasaribu melantik 56 amtenar untuk jabatan kepala bagian (Kabag), sekretaris dinas (Sekdis), kepala bidang (Kabid), kepala seksi (Kasi), kepala subbagian (Kasub), dan lurah di Gedung Serba Guna Sarasi Pusat Perkantoran Pemkab Tapsel, Sipirok, Jumat (23/5/2025).
Pelantikan yang dihadiri Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga dan Sekretaris Daerah Sofyan Adil ini bagian dari implementasi Peraturan Presiden No.18 Tahun 2010 tentang Grand Desain Reformasi Birokrasi 2010–2025., yang menekankan pentingnya tatanan birokrasi yang profesional, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Gus Irawan menekankan kepada 56 pejabat yang dilantik agar cepat beradaptasi, khususnya yang akan bertugas di tingkat kecamatan dan kelurahan. Dia juga meminta agar segera berkoordinasi dengan pendahulunya demi kesinambungan pelayanan publik.
“Koordinasi adalah kunci utamanya. Saya minta setiap pejabat segera menyesuaikan diri dan memastikan tidak ada kekosongan dalam pelayanan masyarakat,” ujar Gus Irawan.
Dia meminta setiap gagasan pembangunan harus berbasis data dan tidak boleh bekerja berdasarkan asumsi. “Tidak hanya berisiko, tapi juga bisa berujung pada pemborosan anggaran,” katanya.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tapsel Suaib Harianja mengatakan pelantikan itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Tapsel No.188.45/198/KPTS tanggal 22 Mei 2025. Mutasi dan rotasi itu dilakukan setelah melalui proses seleksi ketat berdasarkan capaian kerja, absensi, dan laporan integritas.
“Dipastikan akan terus dievaluasi dan bukan menjadi akhir dari proses reformasi birokrasi,” katanya.
Pejabat yang dilantik, di antaranya Ilyas Pasaribu menjadi Kabag Administrai Pembangunan di Sekretariat Daerah, Farwis Rizky menjadi Kabag Administrasi Kesekretariatan, Program dan Keuangan Sekretariat DPRD Tapsel.
Abdul Mujahid Fadhil menjadi sekretaris Dinas Perhubungan, Ilhamuddin Nasution menjadi sekretaris Badan Kesbang dan Politik, Zulfan Hamidi menjadi sekretaris Dinas Pendidikan, dan Zul Hendri menjadi sekretaris Dinas Perindustrian.
Oskar Hendra Daulay menjadi Kabid Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan, Cos Riady Siregar sebagai Kabid Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional pada Badan Kesbangpol.
Ahmad Yunansyah menjadi camat Angkola Timur, Halimatussa’diyah menjadi camat Batang Angkola, Sonita Wardah Nasution menjadi camat Muara Batangtoru, dan Partahian menjadi camat Arse, Ali Dahrun menjadi Sekcam Tantom Angkola, Nursia menjadi Sekcam Angkola Muaratais.
Zubriadi Harahap menjadi Kasi Pencegahan dan Penyuluhan Kebakaran, Firman Syahputra Hasibuan menjadi Kasi Ketertiban Umum dan Kerjasama pada Satpol PP.
Oloan Pulungan menjadi lurah Napa Angkola Selatan, Zuraida Hanum Siregar menjadi lurah Pasar Pargarutan Angkola Timur, Adhanan Efendi Jambak menjadi lurah Sayurmatinggi, dan Sunggulon menjadi lurah Bintuju Angkola Muaratais.
Reporter: Lily Lubis
