Panyabungan, StartNews Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution melayat sekaligus ikut menyalatkan jenazah dua anak yang tenggelam di bendungan Aek Godang Sungai Batang Gadis, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Madina, Kamis (1/6/2023) kemarin.
Jenazah dua korban tenggelam itu disalatkan di Masjid Istiqomah, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Jumat (2/6/2023).
Bupati menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Wardah (10 tahun), anak dari Budi Ginting, dan Wardahtul (11 tahun) anak dari Abdul Hadi, yang ditemukan tenggelam di Sungai Batang Gadis.
“Turut berduka cita atas meninggalnya anak kita. Ini di luar dugaan,” kata Sukhairi.
Sukhairi mengatakan tim belum mengetahui secara pasti kronologi kejadian tersebut. “Saya belum menerima informasi yang pasti bagaimana kronologinya. Mungkin korban yang selamat (Naslah, anak dari Budi Ginting) belum bisa dimintai keterangan,” kata Sukhairi.
Sukhairi sudah meminta balai sungai untuk membuat peringatan dan menyosialisasikan titik mana saja di sungai dan bendungan yang berbahaya.
“Mana nih yang berbahaya. Ini bendungan agak menyedot, harus dibuat tandanya,” tegas Sukhairi.
Duka ini, kata Sukhairi, harus menjadi pelajaran untuk kedepan agar masyarakat lebih berhati-hati.
Sukhairi mengimbau masyarakat lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitaran bendungan dan Sungai Batang Gadis.
“Kalau terlihat orang jarang ada yang mandi-mandi, kemungkinan itu berbahaya,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, enam sampai tujuh anak mengisi hari libur dengan mandi di Sungai Batang Gadis, tepatnya di bendungan Aek Godang, tak jauh dari Masjid Agung Nur Ala Nur Panyabungan.
Namun nahas, hari libur itu membawa musibah bagi anak-anak di Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.
Tiga anak tenggelam. Dua di antaranya ditemukan sudah meninggal dunia. Korban meninggal adalah Wardah (9 tahun), anak dari Budi Ginting. Korban ditemukan di bendungan Aek Godang. Beselang 49 menit kemudian, korban lainnya bernama Wardahtul (11 tahun), anak dari Abdul Hadi, juga ditemukan di bendungan yang sama dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Sedangkan satu korban yang selamat Bernama Naslah (10 tahun), juga anak dari Budi Ginting.
Saat mereka mandi, ada satu anak yang tenggelam. Melihat temannya tenggelam, dua anak lainnya berusaha menolong. Namun nahas, dua anak yang berusaha menolong juga ikut tenggelam.
Reporter: IRP
Discussion about this post