Panyabungan, StartNews – Seorang anak perempuan usia 6 tahun luka-luka diterkam kawanan monyet liar di Pinago, Desa Pidoli Dolok, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu (3/2/2024) sore.
Korban bernama Ismi Zakia, anak dari pasangan Rahmad Safi’i dengan Maisaroh, itu mengalami luka cakar dan gigitan moyet liar saat dia mendatangi ibunya di tempat pekerjaannya.
Korban saat ini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panyabungan. Luka cakar dan gigitan di bagian punggung dan pahanya terpaksa mendapatkan puluhan jahitan.
Maisaroh, ibu korban, menceritakan awalnya Ismi Zakia bersama adeknya hendak mendatangi ibunya di tempat pekerjaan. Namun, di tengah perjalanan, mereka didatangi kawanan moyet liar.
Saat melihat kawanan monyet, mereka lari menyelamatkan diri. Namun, Ismi Zakia terjatuh dan langsung dicakar dan digigit moyet itu.
“Sebelumnya saya tidak tau kejadiannya, karena saya berada di tempat kerja, “ katanya.
Saat pulang ke rumah, Maisaroh melihat bercak darah. Dia memanggil anak-anaknya, tatapi tidak menyahut. Dia kemudian mencari dan melihat Ismi Zakia berdembunyi di balik lemari dengan ceceran darah di beberapa Bagian tubuhnya.
“Anak saya nggak nangis, cuma badannya gemetar karena ketakutan,” ujarnya.
Dia meminta tolong tetangga agar anaknya dibawa ke rumah sakit.
Kini kondisi korban sudah mulai membaik setelah luka-lukanya dijahit. Namun, korban belum mau bicara karena masih trauma.
Akibat kejadian itu, warga Pinago memburu kawanan monyet liar itu.
Muhamma Ali Sakti, Warga Desa Pidoli Dolok, mengatakan kawanan moyet liar itu sudah meresahkan warga sejak dua tahun belakangan.
Warga baru berhasil menembak seekor monyet. Puluhan ekor lainnya masih bersembunyi. Warga bertekad terus berburu hingga kawanan monyet liar itu menjauhi permukiman penduduk.
Reporter: Agus Hasibuan