Padangsidimpuan, StartNews – Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan meminta kepada setiap jamaah calon haji (Calhaj) agar selalu mendoakan yang terbaik bagi Kota Padangsidimpuan ketika berada di tempat-tempat mustajab.
“Mohon doakan kota kita ini senantiasa aman dan jauh dari marabahaya. Rukun dan damai masyarakatnya, para genarasi muda dijauhkan dari perbuatan kriminal seperti penyalahgunaan narkoba,” kata AKBP Dudung saat melepas Calhaj menuju Asrama Haji Medan, Minggu (2/6/2024)
Kapolres juga Padangsidimpuan mendoakan keselamatan dan kesehatan bagi para jamaah dan tim pendamping. Lancar seluruh rukun wajib dan sunah ibadah serta menjadi haji dan hajjah yang mabrur.
“Khusyuk atau fokuskan hati dan pikiran dalam menunaikan ibadah. Serahkan keamanan keluarga dan rumah yang ditinggalkan di kota ini kepada kami. Insya Allah semua aman, sukses dan lancar,” kata AKBP Dudung.
Sebanyak 493 Calhaj diberangkatkan ke Asrama Haji Medan (Ahmed) pada Minggu (2/6/2024) siang. Bertolak dari Bandara Kuala Namu International Airpot (KNIA) pada Selasa (4/6/2024). Pulang ke Indonesia tanggal 16 Juli 2024 dan besoknya tiba di Kota Padangsidimpuan.
Menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci Makkah, ratusan tamu Allah ini berangkat melalui Embarkasi Medan. Mereka dibagi menjadi dua kelompok terbang (Kloter) yakni 351 orang Kloter 20 dan 142 orang Kloter 21.
Calhaj Padangsidimpuan dilepas dengan lantunan adzan yang dikumandangkan Ali Marwan Marbun. Wali Kota didampingi Forkopimda tampak mengibaskan bendera di depan bus pertama yang diikuti 15 bus lainnya.
Sebelum ke Medan, armada pengangkut Calhaj ini mengelilingi kota dan singgah sebentar di beberapa tempat. Seperti di Masjid Al Ikhlas Samora menerima bingkisan dari Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) H. Martua Raja.
Kemudian menuju Sadabuan dan belok kanan ke Jalan Sutan Mhd. Arief, singgah sebentar menerima bingkisan Ketua DPD Partai Golkar Tapsel H. Rahmat Nasution. Ini hal rutin yang dilakukan Rahmat dan keluarga sejak 20 tahun lalu.
Untuk diketahui, dari 493 orang tamu Allah asal Kota Padangsidimpuan, Calhaj tertua ialah Asri Nasution dengan usia 84 tahun dan termuda Muhammad Abdullah Siregar dengan usia 18 tahun.
Reporter: Naslay
