StArt Flash – Suhu Bumi terus meningkat akibat pemanasan global. Salah satu penyebab utamanya adalah tingginya emisi karbon akibat penggunaan bahan bakar fosil. Pemanasan global tidak hanya berdampak pada lingkungan, namun juga pada habitat hewan.
Beberapa hewan dilaporkan terancam punah akibat pemanasan global. Hewan yang terancam punah akibat pemanasan global :
- Staghorn Coral
Staghorn Coral adalah terumbu karang yang populasinya turun drastis hingga 80 persen sejak tahun 1970. Staghorn coral saat ini termasuk dalam kategori critically endangered dalam IUCN Red List. Pemanasan global membuat terumbu karang kekurangan algae yang merupakan sumber nutrisi utamanya.
Hal ini menyebabkan terumbu karang mengalami pemutihan atau bleaching. Selain berdampak pada turunnya populasi terumbu karang, pemanasan global juga menurunkan populasi hewan lain yang hidup berdampingan dengan terumbu karang, seperti ikan badut dan penyu kecil.
- Penguin Adelie
Penguin Adelie memiliki nama Latin Pygoscelis Adeliae. Penguin ini adalah hewan asli Antartika. Antartika adalah salah satu daerah yang paling terdampak pemanasan global. Suhu yang meningkat membuat es dan gletser di Antartika mencair dengan signifikan. Hal ini membuat habitat Penguin Adelie menurun drastis.
Selain itu, suhu yang memanas juga membuat ikan yang menjadi makanan utama penguin berkurang dan lebih sulit di tangkap.
- Beruang Kutub
Beruang Kutub memiliki nama Latin Ursus maritimus. Beruang kutub saat ini telah berstatus vulnerable di dalam IUCN Red List. Hampir mirip dengan Penguin Adelie, beruang kutub terancam punah karena pemanasan global yang mengurangi habitat dan makanan mereka.
Berkurangnya habitat dan makanan beruang kutub ini dibuktikan dengan kejadian tahun 2019. Saat itu, ditemukan beruang kutub di daerah pemukiman Rusia sedang mencari makan.
- Monarch Butterfly
Monarch Butterfly adalah salah satu kupu-kupu yang ada di Indonesia yang terancam punah. Yang membuat kupu-kupu ini terancam adalah berkurangnya kemampuannya bermigrasi dari Amerika Utara ke daerah yang lebih dingin. Kupu-kupu Monarch sama seperti kupu-kupu lainnya yang sangat sensitif terhadap cuaca dan iklim. Pemanasan global membuat kupu-kupu tidak bisa bermigrasi terlalu jauh dan kehilangan beberapa jenis tumbuhan sumber makanan utama kupu-kupu.
- Koala
Koala adalah binatang khas Australia. Populasinya terus menurun karena pemanasan global. Hal ini dipicu beberapa hal. Pertama adalah menurunnya nutrisi daun eukaliptus yang merupakan makanan utama koala. Penurunan nutrisi tersebut disebabkan karena tingginya karbon dioksida di atmosfer.
Kedua, udara yang semakin kering dan panas memicu kebakaran hutan. Hal ini membuat hewan-hewan yang hidup di hutan terpaksa terusir dari habitat aslinya. Tempat baru bisa jadi tidak cocok untuk hidup binatang yang rentan seperti koala.
Sumber: Kompas.com