Medan, StartNews Ketua DPRD Sumatera Utara (Sumut) Baskami Ginting mendesak kontraktor agar menyelesaikan proyek pembangunan jalan dan jembatan dengan sistem tahun jamak (multiyears) senilai Rp2,7 triliun pada 31 Desember 2023 sesuai kontrak yang telah disepakati.
“Harapannya proyek senilai Rp2,7 triliun ini bulan 12 tahun 2023 harus rampung. Kalau kontrak itu enggak selesai otomatis itu menjadi tanggung jawabnya kontraktor,” ujar Baskami Ginting di Medan seperti diberitakan ANTARA dan dikutip StartNews pada Kamis (5/10/2023).
Baskami mengaku sudah beberapa kali meninjau proses pembangunan jalan dan jembatan proyek Rp2,7 triliun tersebut. Menurut dia, langkah-langkah yang dilakukan pemerintah sudah berjalan dengan baik.
“Saya sudah berkali-kali turun ke daerah, melihat proyek Rp2,7 triliun itu. Karena saya mengikuti, menandatangani, dan mensetujui. Saya lihat ini langkah-langkah pemerintah cukup baik,” kata Baskami.
Untuk itu, Baskami mengatakan pihaknya terus mendorong Pemprov Sumut untuk menyelesaikan proyek infrastruktur sesuai target yang telah ditentukan.
“Kita sudah bilang ke Pj. Gubernur untuk terus dimonitor, sama-sama kita mengawasinya. Kalau ini enggak selesai yang rugi itu kontraktornya,” sebut Baskami.
Baskami mengatakan infrastruktur merupakan kebutuhan masyarakat yang harus difasilitasi. Selain menjadi sarana transportasi, infrastruktur juga menjadi pendorong ekonomi di wilayah ini.
“Jika kelancaran pembangunan infrastruktur tercapai, maka pusat industri, sentra pertanian, dan pengembangan pariwisata dapat berlangsung secara bersamaan,” jelasnya.
Sebelumnya, Direktur Operasional III PT Waskita Karya Warjo optimistis pihaknya akan menyelesaikan proyek pembangunan jalan dan jembatan dengan sistem multiyears Rp2,7 triliun akhir tahun 2023.
Kami meyakini semua akan berjalan sesuai rencana. Tentunya ini merupakan komitmen Waskita yang diberi amanah mengerjakan proyek ini, ujar Warjo.
Reporter: Rls
Discussion about this post