Padangsidimpuan, StartNews – Guna menjamin stabilitas harga dan ketersediaan pasokan pangan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan menggelar monitoring besar-besaran di sejumlah titik krusial.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 16-17 Desember 2025,ini menyisir seluruh pasar tradisional di wilayah tersebut, termasuk pusat perdagangan utama di Pasar Sangkumpal Bonang.
Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, terdapat beberapa poin utama yang menjadi sorotan tim monitoring. Secara umum harga kebutuhan pokok dinilai masih stabil, meskipun ditemukan adanya kenaikan pada beberapa komoditas tertentu.
Stok sembako di pasar tradisional dipastikan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga pergantian tahun. Tim juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap distribusi LPG 3 kg bersubsidi. Hasilnya, penyaluran gas melon tersebut dinyatakan aman dan terkendali.
Tim Pemko Padangsidimpuan juga berdialog dengan para pedagang. Langkah ini diambil untuk memahami kendala distribusi serta memantau daya beli masyarakat yang mulai meningkat menjelang akhir tahun.
“Pemerintah berkomitmen menjaga kelancaran distribusi sembako dan energi bersubsidi agar masyarakat dapat menyambut Nataru dengan nyaman,” tulis pernyataan resmi Pemko Padangsidimpuan.
Pemerintah Kota mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak melakukan panic buying. Masyarakat diharapkan berbelanja secara bijak sesuai kebutuhan guna menjaga keseimbangan pasar.
Pemko Padangsidimpuan menegaskan akan terus melakukan pengawasan berkelanjutan untuk mengantisipasi lonjakan harga yang tidak wajar serta memastikan tidak ada gangguan pada rantai pasok energi bagi masyarakat kecil.
Reporter: Rls





Discussion about this post