Kotanopan, StartNews – Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan-Padang yang tertimpa longsor di wilayah Desa Muaramais, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sudah bisa dilewati kendaraan bermotor pada Kamis (16/11/2023) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Jalur tengah Jalinsum itu bisa dilewati kendaraan setelah pihak terkait mengerahkan dua alat berat jenis excavator dan bekhoe loader untuk mengangkat material longsor. Setelah bekerja sekitar 2 jam, ruas jalan ini sudah bisa dilalui walaupun masih pakai sistem buka-tutup.
Pantauan di lokasi, alat berat pertama berupa bekhoe loader datang sekitar pukul 10.00 WIB. Berselang satu jam kemudian, datang alat berat jenis excavator. Sekitar pukul 12.00 WIB, jalur ini sudah bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Antrian panjang terlihat di sepanjang Jalinsum ini. Sedangkan sebagian sopir memilih istirahat di beberapa rumah makan yang ada di Kotanopan.
BACA JUGA:
Sebelumnya, tanah longsor menimpa badan jalan di kawasan Desa Muaramais, Kecamatan Tambangan. Longsor terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dinihari. Material longsor yang jatuh dari atas bukit cukup banyak. Panjangnya mencapai 30 meter dengan ketinggian 20 meter. Setelah sempat tertahan 10 jam lebih, kenderaan baru bisa lewat. Kondisi ini menyebabkan antrian panjang kendaraan sepanjang 2 kilometer dari arah Panyabungan dan Kotanopan.
Saat ruas jalan ini sudah bisa dilewati, pihak kepolisian dari Polres Madina dan Polsek Kotanopan terus mengatur agar lalu lintas lancar. Selain itu, di lokasi terlihat juga personil Koramil 14 Kotanopan dan personil UPT Terminal Kotanopan.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul AS, Kasat Lantas AKP Syamsul A. Batubara, dan Kapolsek Kotanopan Iptu Parsaulian Ritonga juga meninjau lokasi longsor.
Reporter: Lokot Husda Lubis