Palas, StartNews Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Barumun Raya Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara, mewisuda 312 sarjana strata satu (S-1) angkatan ke-7 di Gedung Olah Raga (GOR) Bercahaya Sibuhuan, belum lama ini. Wisudawan berasal dari Program Studi (Prodi) Hukum Keluarga Islam, Perbankan Syariah, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini.
Wisuda itu dihadiri Plt. Bupati Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu, sejumlah anggota DPR-D Palas, Sekretaris Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Awaluddin Nasution, Plh. Sekda Palas Amir Soleh Nasution, Kakankemenag Palas Abdul Manan, perwakilan ormas, Badan Pemangku Adat, serta civitas akademika STAI Barumun Raya.
Ketua Senat STAI Barumun Raya Syafaruddin Hasibuan mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan. Dia minta para wisudawan menjaga nama baik kampus di tengah-tengah masyarakat.
Menurut dia, mengemban gelar sebagai sarjana menuntut para wisudawan untuk berkontribusi bagi pembagunan daerah, khususnya membangun sumber daya manusia (SDM) yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Hari ini menjadi hari bersejarah bagi para wisudawan sebagai simbol keberhasilan perjuangan selama mengikuti kegiatan akademik. Anda semua dapat menunjukkan karya nyata di lingkungan masyarakat serta dapat mengimplementasikan ilmu di tengah masyarakat, bangsa, dan jaga nama almamater,” kata Syafaruddin Hasibuan.
Dari 312 wisudawan, salah satu wisudawan terbaik, Windi Meilani Lubis dari Kecamatan Sosa yang meraih IPK 3.96 akan mendapatkan beasiswa melanjutkan program S2.
Sementara Ketua STAI Barumun Raya Ismail Nasution mengatakan kampus yang dia pimpin kini tengah berproses menuju institut. Untuk itu, dia mengajak semua pihak untuk mendoakan agar semua proses menuju institut dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Institut akan kita capai berkat kerja sama semuanya. Mohon dukungannya dari Pemda Padang Lawas,” kata Ismail Nasution.
Plt. Bupati Padang Lawas Ahmad Zarnawi Pasaribu berpesan kepada para wisudawan agar dapat mendesain perbaikan diri secara konsekuen dalam membangun dan memberikan motivasi di tengah-tengah masyarakat.
“Energi potensial yang ada pada diri kita masing-masing harus dapat dikembangkan dan diimplementasikan untuk mencapai harapan pada masa depan. Tentunya dengan sinergitas antar sesama,” kata Ahmad Zarnawi Pasaribu.
Untuk mencapai keberhasilan, menurut dia, membutuhkan proses yang panjang dan berliku. Sehingga, perlu pembuktian diri sebagai seorang sarjana yang memiliki kemampuan memgembangkan diri yang andal, berkualitas, dan berdaya saing nasional.
Reporter: Rls





Discussion about this post