Panyabungan, StartNews – Ketua DPRD Mandailing Natal (Madina) Erwin Efendi Lubis berjanji turun langsung ke Pasar Baru Panyabungan bersama dinas terkait pada Selasa (9/9/2025) besok. Jika tidak, Erwin mempersilakan pengunjuk rasa menyebut DPRD sebagai pembohong.
Erwin menyampaikan pernyataan itu saat berdialog dengan pengunjuk rasa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa, Pemuda, dan Masyarakat Madina di Gedung DPRD Madina, Komplek Perkantoran Payaloting, Kecamatan Panyabungan, Madina, Senin (8/9/2025).
“Jika besok kami tidak hadir, silakan memaki-maki anggota DPRD dan menyebut pembohong semua,” katanya saat berdialog dengan pengunjuk rasa.
Dalam aksi itu, massa menyuarakan 22 poin tuntutan, mulai dari persoalan sewa kios Pasar Baru hingga persoalan keberadaan PT Sorik Mas Mining.
Erwin mengatakan pihaknya tidak menutup mata terhadap keluhan para pedagang maupun mahasiswa. Menurut dia, tuntutan tersebut merupakan wujud cinta terhadap daerah.
“Ini bukti bahwa kita masih mencintai Mandailing Natal,” katanya.
Mengenai pasar, Erwin berjanji akan turun langsung ke Pasar Baru bersama dinas terkait pada Selasa (9/9/2025) besok.
“Besok kami akan datang ke pasar. Insya Allah, antara jam 10 atau jam 11, saya akan ikut bersama dinas terkait. Sebagai perwakilan rakyat, kami ingin mencari solusi terbaik, terutama yang berhubungan dengan pasar,” tegasnya.
Terkait 22 poin tuntutan, Erwin menegaskan yang menjadi kewenangan DPRD akan segera ditindaklanjuti. Sementara poin yang menjadi kewenangan eksekutif akan didorong ke pemerintah daerah.
“Yang domainnya ada di DPRD akan kami kaji dan tindak lanjuti. Yang domainnya ada di pemerintah, akan kami minta segera ditindaklanjuti,” ujarnya.
Reporter: Fadli Mustafid
Discussion about this post