Medan, StartNews – Ketua Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Keluarga AlumniUniversitas Sumatera Utara (IKA USU) Jakarta Tujuh Martogi Siahaan mengimbau pengurus dan anggota IKA USU Jakarta untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia dengan adanya pesta demokrasi pada Februari 2024.
“Kami mendoakan yang terbaik bagi para alumni Sumatera Utara di seluruh Indonesia yang mengikuti konstestasi politik seperti Pemilihan Kepala Daerah dan Pemilihan Legeslatif. Selamat berkompetisi dalam mendapatkan hati rakyat Indonesia,” kata Tujuh Martogi Siahaan saat menyampaikan pidato pada acara Pelantikan PW IKA USU Jakarta periode 2023-2027, Sabtu (20/1/2024).
Sebagai organisasi atau lembaga, Martogi mengatakan IKA USU Jakarta mendorong individu alumni-alumni untuk ikut serta atau berpartisipasi dalam pesta demokrasi kali ini. Namun, secara organisasi atau kelembagaan IKA USU Jakarta berposisi netral, dalam dukung-mendukung atau tidak memberikan dukungan terhadap salah satu Calon Presiden dan Wakil Presiden atau Partai Politik (Parpol) yang sedang berkontestasi tahun ini.
“Jadi ini ketegasan sikap IKA USU Jakarta sebagai sebuah organisasi ikatan alumni,” ucapnya.
IKA USU Jakarta, kata Martogi, punya harapan yang besar agar Pemilu tahun ini bisa berjalan dengan baik dan kondusif. IKA USU Jakarta selalu mendorong para alumni sebagai kaum intelektual untuk berperan aktif menyukseskan pesta demokrasi tahun ini, yang sederhana seperti menggunakan hak pilih dan ikut menjadi agen sosialisasi di lingkungan sekitarnya. Bijak dalam menerima dan saat membagikan informasi melalui media sosial.
“Kami berharap pesta demokrasi tahun ini bisa berjalan dengan baik dan aman, sehingga seluruh masyarakat bisa merasakan kegembiraan. Pemilu tahun ini yang kita harapkan berjalan dengan baik, akan menjadi modal besar kita dalam menghadapi tantangan kedepan untuk mencapai Indonesia emas 2045,” katanya.
Sementara kepengurusan IKA USU Jakarta periode 2023-2024 terbilang cukup gemuk, terdiri dari 150 orang alumni USU Medan dari berbagai latar belakang profesi dan jenjang pendidikan. Mulai jenjang alumni lulusan diploma (D-3), strata 1 (S-1), alumni pasca sarjana jenjang S-2 hingga S-3.
Martogi mengungkapkan, besarnya komposisi kepengurusan periode ini menjadi tantangan tersendiri baginya sebagai nakhoda PW IKA USU Jakarta periode mutakhir. Namun, menurut dia, tantangan tersebut juga memberikan peluang bagi alumni, mahasiswa, bahkan institusi USU sendiri.
“Tentu harapannya pengaruh yang diberikan melalui program yang dikerjakan nantinya akan memberikan dampak yang signifikan bagi para stakeholder, baik itu alumni, almamater, masyarakat, dan bangsa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Martogi mengungkapkan, Jakarta sebagai pusat bisnis dan pusat pemerintahan Indonesia menjaadi tempat berkumpulnya para alumni USU. Untuk itu, kata dia, sudah sewajarnya alumni-alumni USU yang berkarya di Jakarta menjadi inspirasi bagi mahasiswa USU dan alumni yang baru saja lulus. “Dasar pemikiran ini akan menjadi pemantik program kepengurusan ini,” katanya.
“PW IKA USU Jakarta 2024 akan membangun ruang sinergi bagi semua pihak untuk berkontribusi demi kemajuan alumni dan kampus USU,” imbuhnya.
Reporter: Ika Rodiah Putri