• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Sabtu, Desember 13, 2025
  • Login
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Gus Irawan Tunjukkan Contoh Sinergi Dalihan Na Tolu untuk Tapsel Bangkit

by Redaksi
Selasa, 25 November 2025
0 0
0
Gus Irawan Tunjukkan Contoh Sinergi Dalihan Na Tolu untuk Tapsel Bangkit

FOTO: ISTIMEWA.

Tapsel, StartNews – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) menggelar upacara puncak peringatan hari jadi ke-75 kabupaten ini di Aula Gedung Serbaguna SARASI, Senin (24/11/2025). Upacara ini dipimpin Bupati Gus Irawan Pasaribu dan dihadiri Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga.

Hadir juga unsur Forkopimda Tapsel seperti Kajari Mohammad Indra Muda Nasution, Ketua DPRD Rahmat Nasution, mewakili Dandim, Kapolres, Danyon C Brimobdasu, Wakil Bupati Padang Lawas, mewakil Pemkab Padang Lawas Utara dan Mandailing Natal, Sekda Kota Padangdsimpuan, Abdul Rahim Siregar Anggota DPRD Sumut. Mantan Bupati Tapsel dua periode Syahrul M. Pasaribu, mantan Wakil Bupati Aldinz Rapolo Siregar.

Dalam amanatnya, Gus Irawan Pasaribu menegaskan Kabupaten Tapanuli Selatan adalah daerah yang kaya sumber daya dan memiliki keunggulan sosial budaya yang kuat.

“Tapsel yang kita cintai ini kaya sumber daya alam, dianugerahi ragam suku, adat dan budaya. Masyarakat hidup harmonis dan penuh toleransi, ditopang dalihan na tolu sebagai jati diri daerah,” ujarnya.

Hari jadi ke-75 ini mengusung tema “Sinergi Dalihan Na Tolu untuk Tapsel Bangkit”. Tema ini dinilai sejalan dengan arah pembangunan daerah menuju visi Tapsel yang maju, unggul, sehat, cerdas, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.

“Motto Sinergi Tapsel Bangkit ini sesugguhnya lahir dari nilai-nilai luhur dalihan na tolu, yang diwariskan para pendahulu kita, dan sudah terbukti mampu menyelesaikan banyak persoalan,” jelasnya.

Bupati mengajak semua masyarakat dan stakeholder untuk menjadikan hari jadi ke-75 Tapsel sebagai refleksi atas perjalanan pembangunan. “Di posisi mana kita hari ini dan tujuan besar yang hendak kita capai pada masa depan,” tuturnya.

Sejak dilantik Presiden pada 20 Februari 2025 atau sembilan bulan bersama Jafar Syahbuddin Ritonga sebagai bupati dan wakil bupati Tapsel, telah banyak yang mereka lakukan. Salah satu prestasi membanggakan ialah Tapsel menjadi kabupaten/kota terbaik 1 se-Indonesia.

“Baru-baru ini dalam SDGs Award I-SIM 2025 di Bappenas, Jakarta. Kita meraih pretasi Terbaik-1 lewat program Gerakan 1.000 Kolam. Ini bukti bahwa jika bersungguh-sungguh dan bersinergi, kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik,” tegasnya.

Program ini juga diinspirasi kearifan lokal berupa lubuk larangan yang melibatkan seluruh komponen masyarakat di desa. Kolam aktif saat ini sudah lebih 800 unit yang didukung melalui berbagai program APBD, APB Desa dan CSR serta swadaya masyarakat.

Dia juga berterima kasih kepada masyarakat 15 desa di enam kecamatan. Karena menyumbangkan tanahnya untuk pertapakan pembangunan fasilitas kesehatan berupa Puskesmas Pembantu (Pustu) dan Pos Kesehatan Desa (Poskedes) dalam rangka meningkatkan derajad kesehatan masyarakat.

“Ini salah satu bukti perwujudan sinergitas yang kita maksudkan dalam pembangunan daerah, sesuai tagline ‘Sinergi Tapsel Bangkit’. Utuk itu, kita harus terus bersinergi, tidak hanya di Tapsel tetapi juga daerah yang lahir dari Tapsel yaitu Kabupaten Madina, Paluta, Palas dan Kota Padangsidimpuan serta pemerintah provinsi dan pusat,” tutupnya.

Usai upacara, dilanjutkan dengan acara adat Tapsel mangupa kepada Bupati Tapsel Gus Irawan dan Wakil Bupati Ja’far Syahbudin serta istri, yang dipimpin tokoh adat Mangaraja Tenggar Siregar.

Di acara mangupa tersebut, Hj.Nurhayati Pane, anggota DPRD Tapsel mewakili kaum ibu dalam sambutannya mengatakan, makna upa-upa sesungguhnya adalah bentuk doa agar pemimpin Tapsel, Gus dan Jafar, sukses dalam memimpin Tapsel.

  1. Syahrul M. Pasaribu gelar Patuan Mangarahon, mantan Bupati Tapsel dua periode, yang diminta memberikan sambutan mewakil tamu dan undangan, menyampaikan apresiasi atas pencapaian keberhasilan berbagai program oleh Bupati dan Wakil Bupati yang baru sembilan bulan menjabat.

Syahrul juga memberikan pandangan mengenai kondisi fiskal daerah yang  penuh tantangan. “Kita harus sadari, saat ini daerah menghadapi kondisi fiskal yang tidak mudah. Transfer ke Tapsel dari pusat mengalami pengurangan, sementara kebutuhan pembangunan semakin meningkat,” ucap Syahrul.

Karena itu, Bupati harus mencari terobosan agar pembangunan tidak stagnan. Termasuk melalui pengelolaan anggaran harus yang tepat sasaran, efektif, dan memiliki output dan outcome terukur yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Keterbatasan keuangan daerah, bukan alasan untuk berhenti berinovasi. Pembangunan justru menuntut kreativitas dan terobosan. Hari ini Tapsel sudah membuktikan bahwa dengan tata kelola yang baik, koordinasi yang kuat, dan pemanfaatan sumber daya lokal yang optimal, Tapsel tetap masih bisa berlari meski ruang fiskal tidak longgar di bawah kepemimpinan Gus Irawan dan Syahbudin.

“Hari jadi Tapsel adalah refleksi perjalanan panjang pembangunan dalam meningkatkan kesejahtrraan rakyat. Semoga kita tetap teguh menempatkan nilai-nilai kearifan lokal sebagai bagian roh pembangunan, sambil mengadaptasi perubahan zaman untuk kemajuan bersama,” ujar Syahrul.

Keseluruhan acara ditutup dengan penandatanganan prasasti pembangunan secara simbolis oleh Bupati Gus Irawan Pasaribu. Yaitu pembangunan Jembatan Simulak-ulak Sialaman Sipirok dan penandatangan prasasti pembangunan Pustu Janji Matogu Angkola Selatan serta Poskedes Silangkitang Tambiski SD.Hole.

Kepada masyarakat yang menyumbangkan tanah pertapakan Pustu dan Poskedes di 15 desa/kelurahan pada enam kecamatan diberikan Piagam Penghargaan. Termasuk kepada Unit Pembenihan Rakyat (UPR) AMPHIBI Batangtoru yang bergerak dibidang pembinaan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) di Tapsel.

Kepada putra putri alumni dan asli Tapsel yang berprestasi di Perguruan Tinggi Negeri dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) diatas 3,5 diberikan beasiswa secara simbolis kepada 7 orang dari 37 orang penerima oleh Bupati Gus Irawan Pasaribu.

Reporter: Lily Lubis

Tags: Dalihan Na ToluGus IrawanSinergiTapsel Bangkit
ShareTweet
Next Post
Tak Henti Diguyur Hujan, Tapsel ‘Dikepung’ Banjir dan Longsor

Tak Henti Diguyur Hujan, Tapsel ‘Dikepung’ Banjir dan Longsor

Discussion about this post

Recommended

Dampak Gempa Sidimpuan, Sejumlah Bangunan di Madina Retak-retak

Gempa Sidimpuan Bikin Warga Madina Panik

3 tahun ago
Ketika Sandiaga Uno Ditantang Bernyanyi ‘Sinanggar Tulo

Ketika Sandiaga Uno Ditantang Bernyanyi ‘Sinanggar Tulo

2 tahun ago

Popular News

  • Diduga Korupsi PSR Rp1,9 Miliar, Kejaksaan Tahan Dua Pejabat Pemkab Madina

    Diduga Korupsi PSR Rp1,9 Miliar, Kejaksaan Tahan Dua Pejabat Pemkab Madina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Irawan Ungkap Daftar Nama ‘Pemain Kayu’ di Tapsel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bareskrim Polri Sita Alat Berat dan Segel Lahan PT TBS di Hulu Sungai Garoga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Bantuan Tunai MBG PLN yang Viral di Medsos adalah Hoaks

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Perusakan Lingkungan Penyebab Banjir Bandang di Tapsel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Contact
  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

© 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Copyright Start News Group
No Result
View All Result
  • Home
  • Madina
  • Sumut
  • Newsline
  • Nasional
  • Newsline
  • Kabar Desa
  • Opini
  • Figur
  • Komunitas

© 2025