Medan, StartNews – Pengurus Gerakan Mahasiswa Padang Lawas Utara (Gema Paluta) Makrahim Simamora mengapresiasi dan mendukung terbentuknya Program Optimalkan Standardisasi Lulusan Kampus dengan Kompetensi Alquran Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU).
“Seperti disampaikan Rektor UINSU Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA bahwa lulusan UINSU harus memiliki wawasan dan kemampuan dasar ilmu keagamaan dan bisa membaca Alquran dengan baik, maka perlu pemutakhiran standardisasi lulusan yang sesuai dengan kebutuhan zaman,” kata Makrahim, yang juga kader PMII.
Seperti diketahui, Rektor UINSU Prof. Dr. Syahrin Harahap, MA meresmikan Program Optimalkan Standardisasi Lulusan Kampus dengan Kompetensi Alquran pada 15 Februari 2022. Program ini kali pertama dibentuk di UINSU sejak perguruan tinggi ini berdiri.
Program tersebut bertujuan agar mahasiswa dapat belajar, memiliki wawasan dan kemampuan dasar ilmu keagamaan serta bisa membaca Alquran dengan baik. Dengan adanya program ini, mahasiswa dapat memiliki kompetensi dalam membaca Alquran, termasuk memahami dasar-dasar keilmuan agama.
Kepala Mahad Al Jamiyah UINSU Dr. Harun Al Rasyid menyampaikan, latar belakang terbentuknya laboratorium keagaman tersebut sejalan dengan misi rektor, yakni fokus pada penerapan gagasan wahdatul ‘ulum atau integrasi keilmuan di tengah-tengah budaya akademik atau kampus.
Hal itu bisa diraih dengan kompetensi dasar terkait keagamaan. Di antaranya, tentang ilmu Alquran, hadis, dan baca tulis Alquran yang jadi prioritas. Berbagai skema juga dijalankan dalam program ini dan disesuaikan dengan perkembangan mahasiswa dan situasi pandemi.
“Untuk informasi, kelas ini juga terbuka untuk masyarakat umum. Kegiatan ini 100 persen gratis,” ujarnya.
Reporter: Rls