Panyabungan, StartNews Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mandailing Natal (Madina) mengusulkan anggaran hingga Rp 150 miliar untuk pembangunan ruas jalan darat dan jembatan ke Desa Lubuk Kapundung 2, Siulangaling, Kecamatan Muara Batang Gadis (MBG).
Anggaran tersebut untuk pembukaan jalan dari Sukamakmur menuju Desa Siulangaling, Kecamatan Muara Batag Gadis, sepanjang 67 kilometer. Rinciannya, ruas jalan Hutabuyung Manuncang sepanjang 23 kilometer, ruas jalan Manuncang Kilo 21 sepanjang 38 kilometer, dan ruas jalan Kilo 21 Lubuk Kapundung sepanjang 6 kilometer.
Berdasarkan database jaringan jalan Kabupaten Mandailing Natal, kondisi tiga ruas jalan tersebut rusak berat (permukaan tanah).
Selain pembukaan ruas jalan, Dinas PUPR Madina juga harus membangun dan memperbaiki enam jembatan. Rinciannya, jembatan Aek Simpang Tayang – Tagilang sepanjang 45 meter, jembatan Aek Raso Busuk sepanjang 25 meter, jembatan Aek Raso Menek sepanjang 15 meter, jembatan Aek Raso Godang sepanjang 50 meter, jembatan dua tempat yang sudah ada konstruksi tetapi perlu perbaikan sepanjang 12 meter.
Selain itu, Dinas PUPR Madina juga harus membangun plat beton atau gorong-gorong bertulang di lima tempat.
Rincian biaya yang kami perkirakan harus dianggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, untuk pembangunan jalan Rp 109.746.000.000 serta untuk jembatan dan plat beton Rp 28 juta, kata Kepala Dinas PUPR Madina Muhammad Rully Andriady kepada startnews, Selasa (25/1/2022).
Menurut Rully, dana pembangunan jalan tersebut belum dimasukkan dalam anggaran tahun 2022. Tahun anggaran 2022 untuk sementara belum kita anggarkan, karena kita belum pelaksanaan anggaran, katanya.
Meski demikian, kata dia, pada RKPD tahun 2022 sudah direncanakan senilai Rp 2 miliar untuk peningkatan jalan dari Simpang Polsek Hutabuyung ke arah ruas Simanguncang.
“Kalau anggran kita rencanakan di perubahan APBD tahun anggaran 2022. Setelah kita berkunjung ke Siulangaling beberapa hari lalu, kita mengestimasi pemintasan ruas jalan Hutabuyung sampai daerah Lubuk Kapundung, ada empat ruas jalan dengan total panjang hampir 72 kilometer dan enam titik jembatan. Ada yang panjangnya sampai 28 meter yang harus kita bangun. Jadi, hasil estimasi kami pun kisaran Rp 150 miliar, papar Rully.
Reporter: Saparuddin Siregar
Discussion about this post