Medan, StartNews Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumatera Utara (Sumut) Zulfan Efendi mengatakan jamaah calon haji (Calhaj) asal Sumut yang tergabung dalam Kloter 1 Embarkasi Haji Medan dijadwalkan masuk Asrama Haji Medan pada 11 Mei 2024 dan diberangkatkanke Arab Saudi pada 12 Mei 2024.
Berdasarkan data Kanwil Kemenag Sumut, kuota haji reguler Sumut pada 2024 sebanyak 8.624 orang. Jumlah itu terdiri atas 8.111 calon haji, 416 calon haji lansia, 66 petugas haji, dan 31 orang pembimbing kelompok bimbingan ibadah haji dan umrah (KBIHU).
Selain itu, Zulfan juga mengatakan visa haji saat ini harus mengikuti kriteria Pemerintah Arab Saudi. “Sekarang untuk membuat visa haji, harus mengikuti kriteria biometrik fingerprint (sidik jari) melalui aplikasi Saudi. Itu salah satu syarat visa,” katanya, Kamis (18/4/2024).
Tahun ini, kata dia, mulai diberlakukan syarat-syarat usulan pembuatan visa haji bagi jamaah calon haji Indonesia yang diterbitkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Salah satu syarat pembuatan visa haji di tingkat kabupaten/kota adalah perekaman biometrik, terutama jari-jari tangan kanan maupun kiri.
“Itu syarat biometrik yang diberlakukan di Indonesia dan ditentukan oleh Pemerintah Arab Saudi melalui aplikasi,” katanya.
Dia mengatakan usulan syarat visa haji biometrik sidik jari diajukan kepada pemerintah pusat untuk diteruskan ke Kedutaan Arab Saudi di Jakarta.
“Tentang persiapan haji saat ini, kita sudah memasuki pembuatan proses visa usulan ke pusat. Visa haji, ya,” tegas Zulfan.
Selain visa haji, kelengkapan dokumen jamaah calon haji asal Sumatera Utara seperti paspor saat ini berstatus telah dipersiapkan di 33 kabupaten/kota di Sumut.
Reporter: Sir/Ant





Discussion about this post