Tambangan, StartNews Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution membuka Pekan Raya Durian dan Produk Unggulan Desa Kecamatan Tambangan di Halaman SMPN 01 Tambangan, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Madina.
Pembukaan event promosi itu juga dihadiri Kapolres Madina AKBP H. Muhammad Reza CAS, Wakapolres Madina Kompol Agus Maryana, Kajari Madina Taufiq Djalal, Ketua TP-PKK Madina Hj. Eli Mahrani HM Jafar Sukhairi Nasution, Ketua DPC PKB Madina Khoiruddin Faslah Siregar.
Dalam sambutannya, Sukhairi mengatakan Kabupaten Madina merupakan kabupaten yang memiliki alam yang luar biasa. “Kita memiliki laut dengan panjang sekitar 172 kilometer, pegunungan dan perbukitan yang terbentang hampir di sepanjang Kabupaten Madina,” ungkap Sukhairi.
“Tanah kita (Mandailing Natal) dianugrahi Allah SWT, tanah yang cukup subur, sehingga banyak dimanfaatkan untuk persawahan dan perkebunan,” lanjutnya.
Sukhairi menambahkan, dengan melihat potensi ini kedepannya akan menetapkan salah satu misi, yaitu meningkatkan ekonomi di bidang agrikultural, industri, dan pariwisata berlandaskan kearifan lokal, sehingga terwujud kebijakaan yang insklusif dan berkelanjutan.
Sukhairi berharap dengan memanfaatkan lahan pertanian dan perkebunan dapat membuka peluang usaha untuk menghasilkan pertanian dan peternakan yang berkualitas, sehingga nilai jual dan pendapatan masyarakat dapat meningkat.
“Salah satu wilayah yang banyak dijumpai kebun durian adalah Kecamatan Tambangan. Banyaknya petani yang memiliki kebun yang ditanamkan batang durian, sehingga wilayah ini menjadi salah satu kecamatan penghasil buah durian terbaik di Kabupaten Mandailing Natal,” kata Sukhairi.
Durian Tambangan, kata Sukhairi, pernah meraih juara II lomba durian varietas lokal tingkat Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang diikuti oleh 5 kabupaten. Perlombaan ini dilaksanakan tahun 2021 di Kota Padangsidimpuan.
Dalam mengembangkan serta meningkatkan produksi buah durian ini, Sukhairi mengatakan Kabupaten Mandailing Natal telah menetapkan buah durian sebagai produk unggulan kawasan pedesaan di Kecamatan Tambangan sesuai Keputusan Bupati Mandailing Natal Nomor 521/0904/K/2021 tentang Penetapan Kawasan Pengembangan Pertanian Kabupaten Mandailing Natal bahwa komoditas buah untuk Kecamatan Tambangan, yaitu buah durian dan manggis.
Pekan Raya Durian ini diikuti 19 stan desa yang ada di Kecamatan Tambangan ditambah stan Taman Nasional Batang Gadis (TNBG).
Banyak item yang ditampilkan di Pekan Raya Durian ini, antara lain, makan durian gratis. Pengunjung bisa memilih berbagai durian di lokasi yang disediakan panitia untuk dimakan gratis. Pengunjung juga bisa memilih berbagai manggis di lokasi yang disediakan panitia untuk dimakan gratis.
Pengunjung bisa membeli bayak jenis durian Tambangan terbaik yang dijual di lapak-lapak penjualan oleh para pemilik kebun-kebun durian di Tambangan.
Pengunjung juga disuguhkan pameran beragam produk kerajinan dan produk home industry yang dihasilkan desa-desa kawasan Tambangan. Serta promosi kawasan wisata di Tambangan.
Pengunjung juga dapat menyaksikan lomba rasa durian Tambangan. Panitia menghadirkan pakar rasa durian untuk menilai durian Tambangan yang memiliki rasa nikmat dan variabel lainnya.
“Durian-durian yang terpilih terbaik akan dikembangkan dan diperbanyak secara besar-besaran, sehingga kelak Tambangan memiliki jenis durian ungggul kualitas ekspor,” kata Ali Musa Manto Lubis, ketua panitia event tersebut.
Pekan Raya Durian ini juga dimeriahkan pagelaran Gordang Sambilan dan Tor-tor Mandailing serta tarian kontemporer.
Pembukaan Pekan Raya Durian ini diawali dengan deklarasi yang meneguhkan Kecamatan Tambangan sebagi sentra buah durian dan manggis di Mandailing Natal.
Reporter: IRP
Discussion about this post