Belawan, Startnews – Tak hanya di dalam negeri, kini nanas Sipahutar makin diminati di mancanegara. Nanas Sipahutar terkenal manis dan memiliki kandungan air yang melimpah. Tidak heran jika Arab Saudi kembali meminta ekspor sebanyak 19,2 ton nanas Sipahutar yang akan dilalulintaskan dengan Kapal Wan Hai.
Kepala Karantina Sumatera Utara N. Prayatno Ginting mengapresiasi pengiriman kembali ekspor nanas Sipahutar. Nanas tersebut merupakan produk unggulan Kabupaten Tapanuli Utara.
“Agar pengiriman terus berlanjut, petugas Karantina Sumatera Utara Satuan Pelayanan Pelabuhan Belawan melaksanakan pemeriksaan dengan ketat,” ujar Ginting.
Untuk memastikan media pembawa bebas serangga, Fepti, petugas karantina di lapangan juga memeriksa secara langsung untuk memastikan nanas bebas dari serangga seperti lalat buah dan kutu putih juga cendawan pembusuk. Selain itu, persyaratan administrasi juga harus lengkap.
Ainun, penanggung jawab Satuan Pelayanan Pelabuhan Belawan, memastikan media pembawa telah memenuhi standar penanganan.
“Nanas di-packing dengan penyimpanan yang baik sehingga kondisi nanas tetap prima dan pengangkutan sangat layak. Kedua hal ini menentukan mutu nanas tetap baik sampai di negara tujuan,” ujar Ainun.
Reporter: Rls
