Tapteng, StartNews – Antrean panjang pengisian bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) mulai berkurang signifikan pada Rabu (3/12/2025) setelah pasokan BBM ditambah dan lima SPBU di sekitar Pandan diaktifkan beroperasi selama 24 jam.
Pengaktifan SPBU 24 jam ini merupakan tindak lanjut perintah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. Kelancaran pasokan BBM membantu mobilitas masyarakat serta mendukung warga menyalakan genset untuk penerangan sementara di tengah pemulihan pascabencana.
“Alhamdulillah, sudah jauh lebih lancar, masih ada antrean tapi tidak separah kemarin. Jadi, tidak habis seharian waktu kami mengantre, bisa bersih-bersih rumah,” kata Zulham Mendrofa, salah seorang warga yang mengantre di SPBU Pandan, Rabu (3/12/2025).
Selain BBM, pasokan gas rumah tangga juga diperkuat. Pada hari yang sama, dua truk pengangkut gas LPG 3 Kg telah tiba, masing-masing membawa 650 tabung.
Distribusi gas dilakukan di Masjid Agung Al Muslimin Tapteng dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp19.000. Warga yang telah menerima diberi tanda khusus untuk memastikan pemerataan.
Menurut Checker Elpiji, Ridwan Soleh S, pasokan gas akan terus ditingkatkan. Direncanakan, enam truk tambahan akan masuk ke Tapteng pada Kamis (4/12/2025) pagi, yang kemudian akan didistribusikan ke pangkalan-pangkalan resmi di berbagai kecamatan, khususnya sekitar Pandan.
Reporter: Sir





Discussion about this post