Padangsidimpuan, StartNews – Kepulan asap hitam pekat tiba-tiba membumbung tinggi dari Kantor Lurah Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Jumat (24/10/2025).
Warga yang sedang beraktivitas sontak panik dan berhamburan ke luar rumah. “Api cepat kali naik, dari belakang kantor langsung menjalar ke atap,” kata salah satu warga yang pertama kali melihat kobaran api.
Dalam sekejap, suasana sekitar kantor berubah tegang. Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, sementara petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi.
Menurut Kabid Damkar Pemko Padangsidimpuan Ashadi Mukhtar, laporan pertama diterima sekitar pukul 08.50 WIB, dan armada Damkar langsung meluncur ke lokasi.
“Kami turunkan lima unit mobil pemadam tanker 04, 05, 06, 07, dan 08. Api baru bisa kami padamkan sekitar pukul 09.52 WIB. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa,” ujar Ashadi di lokasi kejadian.
Meski tak menelan korban, satu unit bangunan kantor lurah hangus terbakar. Sejumlah berkas dan perlengkapan kantor ikut musnah. Kerugian ditaksir mencapai Rp160 juta.
Sementara dugaan awal penyebab kebakaran mengarah pada korsleting listrik dari salah satu ruangan kantor.
Setelah api padam, petugas bersama warga masih tampak sibuk membersihkan puing-puing sisa kebakaran.
Bau gosong menyelimuti udara, menyisakan pemandangan memilukan dari bangunan yang kini tinggal arang dan abu.
Ashadi mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di musim panas seperti saat ini.
“Periksa kabel, stop kontak, dan peralatan listrik di rumah maupun kantor. Jangan tunggu sampai musibah datang baru sadar,” pesannya.
Kini, Kantor Lurah Timbangan menjadi saksi bisu bagaimana percikan kecil bisa meluluhlantakkan tempat pengabdian masyarakat itu dalam hitungan menit.
Reporter: Lily Lubis





Discussion about this post