Tapsel, StartNews Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) mendukung program Kementerian Sosial (Kemensos) untuk mendirikan panti rehablitasi korban narkoba di wilayah Tapanuli bagian selatan (Tabagsel).
Bentuk dukungan itu adalah menyanggupi penyediaan lokasi dan gedung untuk realisasi berdirinya fasilitas rehablitasi korban narkoba itu.
Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, Selasa (20/5/2025) menyebut, keinginan Kemensos untuk membangun Panti Rehablitasi di Tabagsel terungkap saat berkunjung untuk urusan Sekolah Rakyat.
Lalu, lewat perbincangan bersama kepala daerah yang ada di Tabagsel, Tapsel memiliki dan menawarkan gedung dan lokasinya masih di sekitar Taman Makam Pahlawan Simagomago, Sipirok. Dinilai sangat reprenstatif untuk program itu. Sebab, suasananya begitu sejuk, asri, dan tidak terlalu dekat dengan keramaian tetapi aksesnya mudah.
“Kita sudah menyatakan siap. Tapsel memiliki gedung yang pernah digunakan untuk karantina di masa Covid dan sebelumnya juga menjadi Kantor Dinas Ketahanan Pangan,” terang bupati.
Dia sudah meninjau langsung lokasi dan gedung yang dimaksud untuk memastikan kesiapan Tapsel memenuhi keinginan Kemensos mendirikan panti rehablitasi korban narkoba dengan jangkauan wilayah Tabagsel.
“Tadi selepas ziarah makam pada Peringatan Harkitnas, sudah kami tinjau langsung,” ucapnya.
Kepala BNN Tapsel Saiful Fadhli menyebut, untuk konteks panti rehablitasi korban narkoba di wilayah Tabagsel memang belum ada. Yang terdekat ada di Kabupaten Deli Serdang. Sehingga, langkah Kemensos untuk mendirikan panti rehablitasi korban narkoba di Tapsel dengan cakupan kerja Tabagsel sangat membantu kedepannya.
Turut meninjau lokasi gedung yang disiapkan untuk panti rehablitasi korban narkoba di Tapsel, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi, Pimpinan DPRD Tapsel Abdul Basith Dalimunthe dan Sekda Tapsel Sofyan Adil serta unsur Forkopimda lainnya.
Reporter: Lily Lubis
Discussion about this post