• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Senin, Oktober 6, 2025
  • Login
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Tim Dosen STAIN Madina Teliti Pengembangan Pariwisata Halal di Simalungun

by Redaksi
Sabtu, 12 Juli 2025
0 0
0
Tim Dosen STAIN Madina Teliti Pengembangan Pariwisata Halal di Simalungun

FOTO: ISTIMEWA.

Simalungun, StarrNews Tim dosen STAIN Mandailing Natal (Madina) meneliti pengembangan pariwisata halal di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut) pada Jumat (11/7/2025). Kegiatan penelitian ini bertajuk ‘Komodifikasi Simbol Islam untuk Pengembangan Pariwisata Halal di Danau Toba.

Para peneliti yang terdiri dari dosen Program Studi Manajemen Bisnis Syariah (MBS) dan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) STAIN Madina ini diterima oleh Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Simalungun Muhammad Fikri F. Damanik, SIP, M.Si.

Tim peneliti yang hadir terdiri dari Andi Hakim, MM (Ketua Program Studi Manajemen Bisnis Syariah), Rizka Ar Rahmah, ME (sekretaris Prodi), dan Ahmad Salman Farid, M.Sos. (dosen Komunikasi dan Penyiaran Islam). Ketiganya didampingi tiga mahasiswa semester enam Program Studi MBS, yaitu Arif, Islah, dan Nurul. Mereka ikut sebagai bagian dari kegiatan magang dan penguatan kompetensi penelitian di lapangan.

Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Muhammad Fikri F. Damanik, diskusi intensif seputar tantangan dan peluang dalam pengembangan konsep pariwisata halal di kawasan Danau Toba, khususnya dalam konteks simbolisme Islam yang telah muncul di beberapa titik wisata, tetapi belum sepenuhnya dikelola secara strategis dan berkesinambungan.

Kami sangat mengapresiasi kedatangan tim dari STAIN Mandailing Natal. Ini adalah bentuk kontribusi nyata dunia kampus dalam mendampingi pengembangan pariwisata yang tidak hanya indah secara alam, tapi juga ramah secara nilai dan spiritual. Sinergi seperti inilah yang harus diperkuat ke depan, ungkap Fikri.

Diskusi tersebut membuahkan tiga kesepakatan penting. Pertama, akan dilakukan kajian akademik lebih mendalam terkait isu-isu pariwisata halal, yang nantinya dituangkan dalam bentuk artikel ilmiah dan dipublikasikan di jurnal internasional. Kolaborasi riset ini diharapkan dapat memperkuat argumentasi akademik dan menjadi rujukan bagi pengambil kebijakan di sektor pariwisata.

Kedua, disepakati pentingnya penyusunan daftar rumah makan bersertifikat halal di kawasan pariwisata Danau Toba, khususnya yang berada dalam wilayah administratif Kabupaten Simalungun. Daftar ini tidak hanya berisi informasi dasar seperti nama dan alamat rumah makan, tetapi juga akan dikembangkan dalam bentuk digital melalui barcode yang dapat diakses wisatawan. Melalui satu pemindaian, wisatawan akan langsung diarahkan ke tautan resmi yang menampilkan data rumah makan halal secara lengkap dan informatif.

Ketiga, hasil penelitian ini akan dirangkum dalam laporan resmi yang akan disampaikan kepada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) sebagai dasar untuk melakukan koordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Salah satu usulan yang akan disampaikan adalah pembentukan zona Halal Food Area di kawasan wisata Danau Toba, sebagai bentuk konkret dari keberpihakan terhadap wisatawan muslim domestik maupun mancanegara.

Dalam kesempatan itu, Ahmad Salman Farid menyampaikan simbol-simbol Islam seperti kaligrafi, ornamen arsitektur, maupun label halal yang telah ada di beberapa lokasi wisata belum dikembangkan secara maksimal sebagai bagian dari strategi komunikasi pariwisata.

Menurut dia, simbol Islam bisa memiliki nilai ekonomi bila dikelola secara etis dan inklusif, tanpa menyingkirkan nilai-nilai keberagaman yang sudah menjadi kekuatan budaya Danau Toba.

Sementara Muhammad Fikri menyampaikan apresiasi atas kontribusi gagasan dari dunia akademik. Dia menegaskan bahwa Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Simalungun terbuka untuk menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi demi memperkaya strategi pengembangan destinasi wisata berbasis nilai, bukan hanya sekadar visual dan ekonomi semata.

Muhammad Fikri menutup diskusi dengan menyatakan kesiapan Dinas Pariwisata Simalungun untuk menjadi mitra strategis dalam pengembangan wisata halal yang tetap menjaga harmoni kebhinekaan.

Danau Toba adalah milik semua, dan wisata halal bukan berarti eksklusif. Justru dengan pendekatan ini, kita belajar melayani lebih banyak, dengan lebih peka terhadap kebutuhan setiap kelompok wisatawan, tambahnya.

Kegiatan ini juga menjadi pengalaman penting bagi mahasiswa yang terlibat. Mereka tidak hanya belajar metodologi penelitian, tetapi juga memahami langsung proses dialog lintas institusi dan bagaimana data lapangan dapat dijadikan pijakan dalam formulasi kebijakan publik. Kunjungan tersebut ditutup dengan sesi dokumentasi bersama dan rencana tindak lanjut berupa pemetaan kuliner halal serta penyusunan draf artikel ilmiah bersama.

Reporter: Rls

Tags: DosenPariwisata HalalSimalungunSTAIN MadinaTeliti
ShareTweet
Next Post
Pemkab Madina Perlu Bentuk Konsorsium Pengusaha Daerah

Irwan Daulay Dorong Bupati Madina Rampingkan Struktur Organisasi OPD

Discussion about this post

Recommended

IPNU Madina Kritik Bahasa Poster Saat Unjuk Rasa Mahasiswa

IPNU Madina Kritik Bahasa Poster Saat Unjuk Rasa Mahasiswa

3 tahun ago
Hari Pertama Ngantor, Penjabat Wali Kota Padangsidimpuan Diulosi Forkopimda

Hari Pertama Ngantor, Penjabat Wali Kota Padangsidimpuan Diulosi Forkopimda

2 tahun ago

Popular News

  • Kapolres Terobos Ruang Kerja Bupati Madina, Ada Apa?

    Kapolres Terobos Ruang Kerja Bupati Madina, Ada Apa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3.997 PPPK Paruh Waktu di Madina Tunggu NIP, 5 Orang Mengundurkan Diri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jual Sabu dan Ganja, Pria Ini Diciduk Polisi di Sitamiang Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rp5 Miliar Dianggarkan untuk Perbaikan Jembatan di Jalan Abdul Haris Nasution

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polisi Tangkap Pembobol Konter Setor Tunai Brilink Pompo Computer di Sadabuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Contact
  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

© 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Copyright Start News Group
No Result
View All Result
  • Home
  • Madina
  • Sumut
  • Newsline
  • Nasional
  • Newsline
  • Kabar Desa
  • Opini
  • Figur
  • Komunitas

© 2025