• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Senin, Desember 15, 2025
  • Login
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Sudah Dua Tahun Warga Mosa Disiksa Jalan Kupak-Kapik

by Redaksi
Selasa, 26 September 2023
0 0
0
Sudah Dua Tahun Warga Mosa Disiksa Jalan Kupak-Kapik

Penampakan kondisi jalan ke wilayah Mosa, Desa Gunung Baringin, Kecamatan Angkola Selatan, Tapsel. (FOTO: STARTNEWS/NASLAY)

Tapsel, StartNews Sudah hampir dua tahun lamanya warga yang bermukim di wilayah Mosa, Desa Gunung Baringin, Kecamatan Angkola Selatan, Tapanuli Selatan (Tapsel), disiksa jalan yang rusak parah. Jalan utama dan satu-satunya yang dimanfaatkan ribuan warga ini kupak-kapik.

Akibat jalan yang rusak parah, warga Mosa kesulitan mendistribusikan komoditas pertanian dan perkebunan. Bahkan, mereka kesulitas berinteraksi sosial dengan warga di luar wilayahnya.

“Kalau ngak ada hal yang sangat penting, kami malas keluar dari sana. Apalagi saat musim hujan, hancur kita,” kata Muhammad Ritonga, warga Lorong 2 Mosa Julu, Desa Gunung Baringin, Minggu (24/9/2023).

Menurut dia, belasan kilometer jalan sudah hampir dua tahun dibiarkan kupak-kapik. Walau warga sudah kerap mengusulkan agar jalan itu diperbaiki, tapi pemerintah bergeming.

“Pak Bupati Tapsel, tolong perhatikan rakyatmu ini. Karena kami dengar Pemkab Tapsel punya anggaran yang banyak. Sisihkanlah untuk membangun jalan ke Mosa ini,” pinta Ritonga.

Keluhan senada disampaikan Suardi Lubis, warga Lingkungan Garonggang Jae, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan. Rumahnya tidak jauh dari simpang Jalan Mosa.

Pria yang buka warung dan servis kereta ini menyebut kondisi jalan rusak parah sudah hampir dua tahun. Keluhan demi keluhan dari warga Mosa dan pendatang dari luar daerah sudah sering dia dengar.

“Saat tidak hujan, abu tebal dan lubang menganga menjadi ritangan saat melintasi jalan ke Mosa. Kalau saat musim hujan, jika tak penting kali, gak usahlah pergi ke sana,” ujarnya.

Disebutkan, pengangkutan komoditas paling banyak dari wilayah Mosa saat ini kelapa sawit. Truk pengangkutan tandan buah segar (TBS) setiap hari lalu-lalang di jalan itu. Sebelumnya, ada juga pengangkutan gelondongan kayu.

Masyarakat di wilayah Mosa banyak yang bertanam holtikultura. Namun harga jualnya rendah akibat ongkos pengangkutan yang cukup besar.

Warga lebih memilih menunggu hari pekan untuk menjual hasil kebunnya. Jika dibawa ke pasar akan berat di ongkos. Dijual ke pengepul atau toke-toke yang datang ke sana, harganya lebih rendah.

Suardi mencontohkan harga buah sawit di luar Mosa Rp1.600 per kilogram. Namun, karena ruas jalan yang rusak parah, terpaksa dipotong ongkos Rp150 per kilogram, sehingga hanya dihargai Rp1.450 per kilogram.

“Bayangkan jika sawit warga itu 3.000 kilogram atau 3 ton. Jika ongkos Rp150 per kilo dikali 3.000 menjadi Rp450.000 biaya penjualan yang terpotong,” jelasnya.

Itu sebabnya Muhammad Ritonga dan Suardi Lubis memohon perhatian Bupati Tapsel untuk pembangunan jalan ke Mosa. Ribuan jiwa warga bergantung hidup dari hasil perkebunan dan pertanian di wilayah itu.

Reporter: Naslay

Tags: Angkola SelatanGunung BaringinJalan Kupak-KapikMosa
ShareTweet
Next Post
Irsan Resmikan Pemanfaatan Masjid Agung Al Abror Padangsidimpuan

Irsan Resmikan Pemanfaatan Masjid Agung Al Abror Padangsidimpuan

Discussion about this post

Recommended

Warga Diminta Waspadai Potensi Erupsi Freatik Gunung Sorik Marapi

Warga Diminta Waspadai Potensi Erupsi Freatik Gunung Sorik Marapi

3 tahun ago
Terkait Gratifikasi Proyek di Jambi, KPK Tahan Orang Dekat Zumi Zola

Terkait Gratifikasi Proyek di Jambi, KPK Tahan Orang Dekat Zumi Zola

4 tahun ago

Popular News

  • Bareskrim Polri Sita Alat Berat dan Segel Lahan PT TBS di Hulu Sungai Garoga

    Bareskrim Polri Sita Alat Berat dan Segel Lahan PT TBS di Hulu Sungai Garoga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Irawan Ungkap Daftar Nama ‘Pemain Kayu’ di Tapsel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bareskrim Polri Ungkap Dugaan Perusakan Lingkungan Penyebab Banjir Bandang di Tapsel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Bantuan Tunai MBG PLN yang Viral di Medsos adalah Hoaks

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Azan di Tepi Sungai, Momen Haru Warga Siulangaling Lepas Kepulangan Bupati Madina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Contact
  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

© 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Copyright Start News Group
No Result
View All Result
  • Home
  • Madina
  • Sumut
  • Newsline
  • Nasional
  • Newsline
  • Kabar Desa
  • Opini
  • Figur
  • Komunitas

© 2025