Medan, StartNews – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kakanwil Kemenag Sumut) H. Ahmad Qosbi memotivasi sekaligus memberikan arahan kepada Kafilah Sumut agar tetap semangat dan fokus mengikuti Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) 2025 di Pesantren As’adiyah Wajo, Sulawesi Selatan.
Qosbi memberikan motivasi itu saat mengunjungi Kafilah Sumut, Kamis (2/10/2025). Dia didampingi Plt. Kepala Bagian Tata Usaha sekaligus Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam H. Muksin Batubara.
“Malam ini kami berkesempatan untuk melihat persiapan Kafilah Sumatera Utara. Mereka sangat antusias dan bersemangat untuk memberikan yang terbaik untuk Sumatera Utara,” kata Qosbi.
Dia meminta para peserta agar tidak terbebani meraih juara. Dia meminta perhelatan ini dijadikan momentum untuk meningkatkan kemampuan mendalami kitab. “Menang bukan tujuan, tetapi pendalaman kitab itu yang terpenting,” ujarnya.
Qosbi menyampaikan kepada para santri untuk mebangun lagi masa kejayaan keilmuan Islam, seperti pada masa Baitul Hikmah di Baghdad. Dia mengatakan kebangkitan tersebut haruslah dimulai dari lingkungan pesantren.
“Seperti yang disampaikan Menteri Agama saat pembukaan tadi bahwa pondok pesantren adalah benteng paling kuatnya Indonesia. Oleh karena itu, pondok pesantren harus menjadi pelopor kebangkitan. Sebab, Islam di Nusantara sejak awal dibawa melalui soft diplomacy oleh ulama besar seperti Wali Songo, yang berdakwah dengan damai tanpa memusuhi pemerintah lokal. Untuk itu, ini saatnya pondok pesantren menjadi pilar utama mempertahankan kokohnya benteng tersebut,” paparnya.
Reporter: Rls
Discussion about this post