• Media Kit
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Minggu, Oktober 19, 2025
  • Login
Start News
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
  • Home
  • Newsline
  • Madina
  • Sumut
  • Nasional
  • Kabar Desa
  • Figur
  • Hiburan
  • Start TV
  • Start FM
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Mengenal Piriformis Syndrome Efek Kelamaan Duduk

by Redaksi Berita
Jumat, 19 Maret 2021
0 0
0
Mengenal Piriformis Syndrome Efek Kelamaan Duduk

Panyabunga, StArtNews – Kisah seorang mahasiswi bernama Anisa yang menderitapiriformis syndromemenjadi viral di TikTok. Melalui unggahannya di @Anisaaaaa, ia mengaku biasaduduklebih dari 15 jam sehari. Anisa juga mengaku tidak pernah olahraga dan tidur paling lama 5 jam. Sampai akhirnya, ia pun menunjukkan bukti hasil pemeriksaan medisnya mendiagnosis piriformis syndrome.

Apa itu piriformis syndrome?

Sindrom piriformis adalah kumpulan gejala yang disebabkan adanya tekanan pada saraf di punggung bagian bawah oleh otot piriformis. Kondisi ini ditandai dengan nyeri dan mati rasa yang muncul di bokong dan bagian belakang tungkai.

Otot piriformis adalah otot yang terletak di bokong, dekat dengan sendi pinggul. Otot ini berperan penting dalam membantupergerakan tubuhbagian bawah dan menjaga keseimbangan. Namun, jika digunakan secara berlebihan atau dibiarkan tidak aktif dalam waktu lama, otot piriformis dapat mengalami cedera atau peradangan.

Foto: Ilustrsi Piriformis Syndrome

GejalaSindromPiriformis danDampaknya bagiTubuh

Munculnya sindrom piriformis sering kali dikaitkan dengan cedera olahraga yang berkaitan dengan trauma pada bokong. Tak hanya itu, orang yang sudah terbiasa duduk terlalu lama juga berisiko mengalami sindrom priformis, misalnya pengemudi truk. Beberapa gejala yang dialami oleh penderita sindrom piriformis meliputi:

  • Rasa sakit,kesemutan, dan mati rasa yang dimulai dari bokong dan menjalar ke belakang tungkai dan diperparah saat melangkah ke samping dan memutar kaki
  • Rasa sakit yang muncul ketika buang air besar atau bangun dari kasur
  • Rasa sakit di area kelamin
  • Tidak kuat duduk lama-lama
  • Nyeri saat bersenggama (dispareunia), terutama pada wanita

Apabila sindrom piriformis tidak ditangani, dampaknya adalah terganggunya aktivitas sehari-hari. Penderita sindrom piriformis akan kesulitan melakukan aktivitas, mengemudi dalam waktu lama, duduk lama di depan komputer, berjalan jarak jauh, berlari, maupun naik tangga.

Pilihan Pengobatan Sindrom Piriformis dan Pencegahannya

Untuk mengobati suatu keluhan dengan efektif, tentu penyebabnya harus diketahui terlebih dahulu. Sayangnya, gejala sindrom piriformis bisa mirip dan sering tertukar dengan beberapa kondisi lain, misalnyasaraf terjepit, cedera otot paha, atau asam urat. Oleh karena itu, kondisi ini sebaiknya diperiksakan ke dokter.

Sebelum dipastikan menderita sindrom piriformis, pasien perlu menjalani pemeriksaan fisik dan beberapa pemeriksaan penunjang, seperti CTscan, MRI, danpemeriksaan elektromiografi. Pemeriksaan lab darah juga mungkin dilakukan untuk menyingkirkan adanya kemungkinan penyakit lain.

Setelah penyebabnya diketahui, ada beberapa pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi sindrom piriformis seperti fisioterapi. Fisioterapi adalah salah satu jenis penanganan pertama yang disarankan bagi penderita sindrom piriformis.Fisioterapisakan membantu pasien dalam latihan fisik dan peregangan yang difokuskan pada otot piriformis untuk mengurangi tekanan pada sarafischiadicus.

Sumber: suara.com dan halodoc.com

Tags: dudukPiriformis Syndromesarafviral
ShareTweet
Next Post
Satgas Covid-19 Madina: 2 Konfirmasi Positif dan 5 Kontak Erat Baru

Satgas Covid-19 Madina: 2 Konfirmasi Positif dan 5 Kontak Erat Baru

Discussion about this post

Recommended

Atika Berharap Pameran Gairahkan Ekonomi Kreatif di Madina

Atika Berharap Pameran Gairahkan Ekonomi Kreatif di Madina

2 tahun ago
Kisah Penangkapan Komplotan Perampok Toke Emas di Paluta, Ada Tersangka yang Meninggal

Kisah Penangkapan Komplotan Perampok Toke Emas di Paluta, Ada Tersangka yang Meninggal

3 tahun ago

Popular News

  • 19 Pejabat Pemkab Madina Ikut Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja, Ini Daftar Namanya

    19 Pejabat Pemkab Madina Ikut Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja, Ini Daftar Namanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertijab Berlangsung Senyap, Bupati Ganti Plt. Kadis PUPR Madina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Madina Berharap Uji Kompetensi Lahirkan Pejabat Cerdas dan Visioner

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PN Madina Kabulkan Eksekusi Pengosongan Rumah di Desa Mompang Julu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Madina Tepis Isu Mutasi dan Eksistensi ‘Tim Bayangan’ yang Bergerilya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Contact
  • Home
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

© 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Copyright Start News Group
No Result
View All Result
  • Home
  • Madina
  • Sumut
  • Newsline
  • Nasional
  • Newsline
  • Kabar Desa
  • Opini
  • Figur
  • Komunitas

© 2025