Panyabungan, StartNews Pasar malam yang berada simpang Titi Kuning, Desa Pidoli Lombang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), membawa berkah tersendiri bagi para pedagang, khususnya penjual makanan, karena dagangan mereka selalu habis terjual.
Setiap hari pasar malam milik Martin Perdana Bandung (Tobing Group) tersebut dikunjungi ratusan warga.
Manajer Martin Perdana Bandung, Tobing menyampaikan pasar malam yang berasal dari Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, tersebut menyediakan beberapa fasilitas bermain untuk kalangan anak-anak hingga dewasa.
“Setiap tahun kita selalu hadir memberikan hiburan bagi masyarakat di Madina. Kalau kita tidak hadir masyarakat selalu bertanya dan merasa kehilangan,” katanya kepada wartawan, Rabu (4/5/2022).
Tobing mengatakan pasar malam yang dibuka hingga 20 hari kedepan ini selalu mengutamakan keselamatan pengunjung dan menjaga kebersihan lingkungan.
Kita berharap denganadanya pasar malam ini dapat membawa berkah bagi pedagang lokal yang berada di lokasi maupun sepanjang jalan. Kita mempunyai prinsip bahwa keselamatan pengunjung akan selalu kita utamakan,” katanya.
Tobing mengatakan para pedagang yang berjualan di sekitar tempat hiburan juga tidak dibebankan biaya. Sama-sama kita lihat, para pedagang di sini tidak ada yang kita paksa untuk membayar sewa tempat. Paling nanti jika mereka berkenan mengeluarkan uang kebersihan saja, itupun seikhlas hati, ujarnya.
Maksum, salah seorang pedagang, mengaku bersyukur dengan hadirnya pasar malam itu. Kalau kita bisa mengatakan ini adalah berkah bagi pedagang. Baru kali ini dagangan saya habis. Bahkan, saya pulang ke rumah untuk menambah, ujarnya.
Pengakuan senada juga disampaikan Ilman Wijaya (40). Dia bangga atas hadirnya tempat hiburan itu. Bahkan, dia mengakui adanya pasar tersebut membuatnya mudah mengontrol anak.
Tempatnya lumayan luas, begitu juga dengan fasilitas bermain anak-anak lengkap. Anak saya selalu mau ke sini untuk bermain, tidak ada rasa bosan. Ya, saya tidak merasa keberatan, apalagi ini Lebaran. Sudah waktunya memanjakan anak dan keluarga, timpalnya.
Reporter: Ant/Sir





Discussion about this post