Kotanopan, StartNews – Sejumlah warga di Kecamatan Kotanopan berharap Direksi PDAM Tirta Madina yang nanti terpilih merupakan orang yang berkompoten dan punya komitmen meningkatkan pelayanan perusahaan daerah air minum itu kepada masyarakat.
Sejumlah warga di Kotanopan menyampaikan harapan itu menyusul tahap akhir wawancara lima kandidat Direksi PDAM Tirta Madina dengan Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jakfar Sukhairi Nasution di ruang kerjanya, Senin (26/2/2024) kemarin.
Aidil Saputra, tokoh Pemuda Kotanopan, antusias menyambut pergantian Direksi PDAM Tirta Madina. Dia menilai pelayanan PDAM itu selama ini buruk.
Selama ini, menurut dia, ada segudang masalah di PDAM Tirta Madina. Mulai dari pelayanan yang buruk, banyak pipa yang bocor, air keruh dan sering tak mengalir. “Bahkan ratusan rumah pelanggan sekarang tidak bisa lagi dipasok air Tirta Madina,” kata Aidil kepada StartNews, Selasa (27/2/2024).
BACA JUGA:
Dia mencontohkan, saat ini air PDAM Tirta Madina hanya bisa mengalir ke rumah pelanggan di kawasan Kelurahan Pasar Kotanopan. Itu pun hanya di bagian Pasar Kotanopan.
Sedangkan di wilayah Sawahan, Sindang Laya, Jambur Tarutung, Pasendeng, dan Tombng Bustak, pasokan air PDAM itu sudah lama tidak mengalir lagi. Padahal, dua tahun lalu pasokan air PDAM Tirta Madina sudah mengalir di Desa Hutabaringin, tepatnya dekat rumah Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution.
Belum lagi banyak pipa yang bocor, seperti di kawasan Pasar Kotanopan. Tidak terlihat adanya upaya perbaikan. “Saya yakin kondisi ini tidak jauh beda dengan Panyabungan. Warga Panyabungan juga sering mengeluhkan air PDAM Tirta Madina mati,” kata Aidil.
Kritik dan harapan serupa juga disampaikan oleh Martua Lubis, warga Kelurahan Pasar Kotanopan. Dia juga menilai pelayanan PDAM Tirta Madina selama ini buruk. Saking buruknya, kata dia, warga terpaksa mendatangkan air pakai mobil Damkar untuk memandikan jenazah lantaran pasokan air PDAM Tirta Madina mati.
Itu sebabnya, Martua berharap kinerja PDAM Tirta Madina pada masa mendatang lebih baik. “Saya yakin aduan masyarakat ke Kantor PDAM Tirta Madina tentang pelayanan yang tidak maksimal sangat banyak. Kalau ingin pelayanan lebih baik, keluhan warga harus ditindaklanjuti,” tuturnya.
Reporter: Lokot Husda Lubis