Kotanopan, StArtNews-IKANAS (Ikatan Keluarga Nasution) Labuhan Batu dan Anak Borunya, Sabtu Sore (8/8) mengunjungi rumah tempat lahir dan besarnya Jenderal Besar Abdul Haris Nasution di Desa Hutapungkut Jae, Kec. Kotanopan Kab. Mandailing Natal.
Rombongan IKANAS Labuhan Batu yang berjumlah 75 orang ini langsung disambut Camat Kotanopan, Kholillullah, S.Sos; Kepala Desa Hutapungkut Jae, Bahren Lubis; tokoh adat dan tokoh masyarakat Kotanopan serta keluarga Jenderal Abdul Haris Nasution yang berdomisili di Hutapungkut Jae.
Sedangkan dari rombongan IKANAS Labuhan Batu terlihat hadir Ketua DPC IKANAS Labuhan Batu dan Anak Borunya, H. Sutan Napsan; Sekretaris, MA. Al Ihsan Nasution; Wakil Ketua Ade Parlaungan Nasution yang juga Rektor Universitas Labuhan Batu; Bendahara IKANAS Labuhan Batu, Basarul Ulya Nasution yang juga menjabat Rektor Univa Medan dan Halwi yang juga Camat Pangkatan serta pengurus lainnya.
Kepala Desa Hutapungkut Jae, Bahren Lubis dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di rumah tempat lahir dan besarnya Jenderal Abdul Haris Nasution.
“Beliau di lahirkan 13 Desember 1918 lalu di rumah papan dengan ukuran 8 x 6 ini. Jadi usia rumah ini sudah lebih 100 tahun”, ujarnya.
Dikatakan Bahren Lubis, IKANAS seharusnya bangga karena Marga Nasution bukan saja milik Nasional tapi juga internasional. Buku-buku perang gerilya Abdul Haris Nasution sudah lama dijadikan rujukan dunia, misalnya di Vietnam: mereka menjadikan rujukan buku perang gerilya saat perang dengan Amerika Serikat.
Bahren berharap ke depan akan lahir jenderal-jenderal Nasution lainnya yang membuat bangga negara Indonesia.
Sedangkan Ketua DPC IKANAS Labuhan Batu, H. Sutan Napsan dalam kesempatan itu menyampaikan, tujuan rombongan IKANAS Labuhan Batu datang karena ingin mengetahui sejarah dan budaya Marga Nasution dan juga ingin mengetahui letak rumah tempat lahir dan dibesarkannya Jenderal Besar Abdul Haris Nasution.
Sedangkan jumlah rombongan yang ikut serta awalnya 40 orang, tapi karena antusias anggota lainnya, pada hari terakhir berjumlah 75 orang. Sebelum ke rumah Jenderal Abdul Haris Nasution di Hutapungkut Jae, rombongan IKANAS terlebih dahulu mendatangi Masjid Raya Nur Ala Nur Panyabungan. Kemudian rombongan beranjak ke Bagas Godang Sibaroar, ke Hutasiantar dan Bukit Muhasabah.
Setelah melihat kondisi rumah tempat lahir dan besarnya Jenderal Abdul Haris Nasution, Sutan Napsan berpendapat kondisi rumah ini perlu diperhatikan. Melestarikan bukan berarti mengganti dengan yang baru. Tapi bagaimana merawat aslinya. Apa pun ceritanya, menurutnya ini adalah cagar budaya sehingga perlu dijaga secara bersama-sama.
“Mudah- mudahan nanti, perkumpulan Nasution sedunia bisa terpanggil untuk melihat apa yang dilihat IKANAS Labuan Batu saat ini. Dari apa yang dilihat, maka perlu melestarikan tempat lahir dan besarnya Jenderal Abdul Haris Nasution ini,” katanya.
Camat Kotanopan Kholillullah, S.Sos yang dimintai tanggapannya mengatakan, pihaknya menyambut baik kedatangan IKANAS Labuhan Batu dan anak Borunya.
“Tujuan IKANAS datang kemari untuk mangalap tondi dohot badan. Mencari Tarombo Marga Nasution,” katanya.
Camat juga berharap, dengan kedatangan rombongan IKANAS Labuhan Batu, bisa menjadi motivasi khususnya untuk desa dan Kecamatan Kotanopan serta seluruh masyarakat Madina.
“Kedepan mudah-mudahan keluarga Jenderal Abdul Haris Nasution tetap diingat masyarakat Indonesia,” harapnya.
Reporter: Lokot Husda
Editor: Hanapi Lubis